Dinas Pangan Kota Solok kenalkan cara bertanam sayur ke murid di sekolah

id berita solok,berita sumbar,tani

Dinas Pangan Kota Solok kenalkan cara bertanam sayur ke murid di sekolah

Dinas Pangan Kota Solok kenalkan cara bertanam sayur ke murid di sekolah. (Antarasumbar/HO-Dinas Pangan Kota Solok)

Kegiatan Tanimas ini sudah kita terapkan di SMP 3 Kota Solok pada tahun lalu,
Solok (ANTARA) - Dinas Pangan Kota Solok, Sumatera Barat mengenalkan tentang tata cara bertanam sayur ke murid-murid di sekolah atau dikenal dengan program pertanian masuk sekolah (Tanimas) sebagai upaya meningkatkan minat murid untuk mengkonsumsi buah dan sayur.

Menurut Kabid Ketersediaan dan Distribusi Pangan, Kota Solok, Efrizal Hasdi melalui Kasi Ketersediaan Pangan Riko Andria Budi di Solok, Rabu, tujuan dari kegiatan ini ialah untuk mengenalkan pertanian dan menarik minat murid untuk terjun ke sektor pertanian serta sebagai upaya meningkatkan minat mereka untuk mengkonsumsi buah dan sayur.

"Kegiatan Tanimas ini sudah kita terapkan di SMP 3 Kota Solok pada tahun lalu, dan alhamdulillah sudah membuahkan hasil," kata dia.

Ia juga mengatakan berbagai komoditas sayuran yang ditanam di satu set hidroponik yang tempatkan di halaman sekolah. Bahkan sudah dipanen langsung oleh para guru dan murid di sekolah itu.

"Alhamdulillah ternyata respons dari sekolah-sekolah sangat positif dan ke depannya di tahun 2022 ini kami akan terus mengembangkan program Tanimas ini ke sekolah berikutnya," ujar dia.

Selain itu, ia juga mengatakan kegiatan ini merupakan stimulan bagi pelajar untuk lebih mencintai pertanian, selain itu juga menimbulkan minat mereka untuk lebih giat mengonsumsi sayuran di setiap menu makan.

"Pada saat ini anak-anak malah lebih menyukai makanan cepat saji yang banyak merugikan kesehatan. Untuk itu, diharapkan setelah adanya kegiatan ini anak-anak menjadi termotifasi mengonsumsi sayur," ujar dia.

Ia juga berharap ke depannya semakin banyak sekolah-sekolah di Kota Solok yang menerapkan Tanimas tersebut karena selain mendapatkan ilmu pengetahuan juga meningkatkan minat siswa mengonsumsi buah dan sayur.

"Ke depan, kami akan memberikan pelatihan tentang cara bercocok tanam menggunakan hidroponik bagi para guru dan murid yang belum mengerti. Jadi tidak perlu khawatir kalau belum mengerti," ucapnya.

Selain itu, pihaknya akan terus melakukan pengawasan hingga sayuran yang ditanam itu dipanen. Bahkan untuk biaya perawatan juga telah dianggarkan oleh Dinas Pangan Kota Solok.

"Sayur yang diberhasil dipanen nantinya kami serahkan ke sekolah untuk dikonsumsi. Kami berharap semoga saja banyak sekolah yang berminat dengan program Tanimas ini nantinya," ucapnya.