Sawahlunto (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, mendaftarkan sebanyak 51 pegawai non Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungannya untuk mengikuti program BPJS Ketenagakerjaan.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sawahlunto Dedi Wandra, di Sawahlunto, Selasa mengatakan pendaftaran pegawai non ASN ke BPJS Ketenagakerjaan itu sebagai komitmen Kemenag dalam mendukung perlindungan kerja kepada jajarannya.
"Dari 51 orang tersebut, sebanyak 16 orang itu bergabung di program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM), kemudian sebanyak 32 orang bergabung di program JKK, JKM dan Jaminan Hari Tua (JHT), setelah itu sebanyak tiga orang bergabung di program JKK,JKM, JHT dan Jaminan Pensiun (JP)," ujar dia merinci.
Ia menyebut secara simbolis kartu kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan tersebut telah diserahkan oleh pihak BPJS Ketenagakerjaan Cabang Solok pada Upacara Hari Amal Bhakti (HAB) Kemenag beberapa waktu lalu.
Sementara Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Solok Ferama Putri mengatakan telah memproses pendaftaran 51 orang pegawai non ASN dari Kemenag Sawahlunto tersebut.
"Terimakasih jajaran pegawai non ASN di Kemenag Sawahlunto yang telah mempercayakan perlindungan kerjanya pada BPJS Ketenagakerjaan. Kami proses dan laksanakan pendaftarannya sesuai regulasi yang berlaku," katanya.
Kemenag Sawahlunto daftarkan pegawai non ASN ikuti BPJS ketenagakerjaan
Kepala Kemenag Sawahlunto Dedi Wandra menerima penyerahan secara simbolis kartu kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan dari perwakilan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Solok, beberapa waktu lalu. (Antarasumbar /HO-Kemenag Sawahlunto)
