Wako sebut pencapaian vaksinasi di Kota Solok capai 53,95 persen

id berita solok,berita sumbar,vaksin

Wako sebut pencapaian vaksinasi di Kota Solok capai 53,95 persen

Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar bersama Wakil Wali Kota Solok Ramadhani Kirana Putra meninjau kegiatan gebyar vaksinasi. (Antarasumbar/HO-Prokomp Kota Solok)

Vaksinasi di Kota Solok dalam kondisi positif, rata-rata kenaikan vaksinasi cukup menggembirakan, sementara ini telah mencapai 53,95 persen,
Solok (ANTARA) - Wali Kota (Wako) Solok, Zul Elfian Umar menyebutkan target pencapaian vaksinasi di kota itu sudah mencapai 53,95 persen saat meninjau kegiatan gebyar vaksinasi sebagai upaya menekan penyebaran COVID-19.

"Vaksinasi di Kota Solok dalam kondisi positif, rata-rata kenaikan vaksinasi cukup menggembirakan, sementara ini telah mencapai 53,95 persen," kata dia di Solok, Senin.

Pemkot Solok akan selalu menggencarkan kegiatan gebyar vaksinasi COVID-19 karena pencapaian vaksinasi yang tinggi akan berguna untuk menciptakan herd immunity di tengah-tengah masyarakat.

Gebyar vaksinasi dengan slogan “gak vaksin gak keren itu dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kota Solok.

Di samping itu, Wakil Wali Kota (Wawako) Solok, Ramadhani Kirana Putra juga mengatakan Pemko Solok akan terus menggelar gebyar vaksinasi dengan waktu pelaksanaan setiap hari, yakni dari 14 tim vaksinasi yang dimiliki Dinas Kesehatan, satu tim diantaranya akan dijadikan tim vaksiniasi mobile.

“Kita yakinkan diri sendiri dan masyarakat, cara selamat dari pandemi COVID-19 adalah dengan suksesnya vaksinasi,” kata Dhani.

“Kepada Nakes vaksinator kami mendoakan agar sehat-sehat selalu, jika ada kendala di lapangan kami akan setiap saat menyediakan waktu untuk konsultasi,” ujar Wawako.

Ia juga meyakinkan kepada masyarakat bahwa vaksinasi itu aman dan sangat bermanfaat untuk seluruh masyarakat nantinya.

“Untuk meluruskan hoaks vaksin, Kita akan bangun opini melalui spanduk, baliho, serta membuat video pendek dengan melibatkan seluruh elemen tentang aman vaksin,” ujarnya.

Ia juga berharap kepada para ulama dan mubaligh agar menyampaikan kepada jamaah setiap memberikan ceramah.

“Terima kasih atas dedikasi dan kerja keras para Nakes, Tim Satgas, aparat TNI/Polri serta para relawan, dan semua pihak yang bekerja secara luar biasa dalam penanganan Covid-19, dan mendorong kita dapat mencapai target vaksinasi,” ucap Dhani.

Ajak siswa

Pada bagian lain, Ramadhani mengajak siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kota Solok mengikuti kegiatan vaksinsi COVID-19.

"Saat ini pandemi COVID-19 belum selesai, satu-satunya jalan mmenghindarnya dengan vaksinasi. Jangan sampai para siswa termakan dan percaya dengan berita bohong yang sengaja diciptakan agar masyarakat takut divaksin," katanya.

Selain itu, ia juga mengatakan para pelajar merupakan estafet kepemimpinan ke depannya.

Untuk itu, ia berpesan kepada para pelajar, agar senantiasa berupaya memenuhi dan menjawab harapan keluarga sebaiknya-baiknya dengan cara belajar sungguh-sungguh dan selalu berdisiplin.

"Perkuat potensi diri, jangan menyia-menyiakan waktu dan menyesal ketika sudah tua nanti. Mari berbuat dengan disiplin yang kuat, Insya Allah para pelajar akan menjadi yang terbaik kedepannya nanti," kata Dhani.

Ia juga mengatakan saat ini Pemko Solok akan meluncurkan program strategis yakni menjaring sebanyak 25 orang siswa dan siswi Kota Solok yang berminat memperoleh beasiswa untuk sekolah ke Timur Tengah.

"Tahapan seleksi akan dimulai Tanggal 24 Oktober. Seluruh tahapan dimulai dari seleksi hingga keberangkatan, proses belajar dan biaya hidup penerima beasiswa nantinya akan ditanggung oleh APBD Kota Solok," ujar dia.

Wakil Wali Kota Solok Ramadhani Kirana Putra saat memimpin upacara bendera di MAN Kota Solok. (Antarasumbar/HO-Prokomp Kota Solok)