Kalangan pelajar mulai divaksin COVID-19 di Pasaman Barat

id berita pasaman barat,berita sumbar,vaksin

Kalangan pelajar mulai divaksin COVID-19 di Pasaman Barat

Wakil Bupati Pasaman Barat, Risnawanto saat menyaksikan proses vaksinisasi terhadap pelajar di daerah itu, Selasa. (Antarasumbar/Altas Maulana)

Jika kita ingin pintar, maka harus sehat,
Simpang Empat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat memulai vaksinasi COVID-19 terhadap pelajar di daerah itu dalam rangka meningkatkan imunitas antispasi penyebaran virus tersebut di Simpang Empat, Selasa.

Untuk vaksinisasi tahap pertama ditargetkan bagi 100 orang pelajar tingkat SMP sampai SMA.

Wakil Bupati Pasaman Barat, Risnawanto menyampaikan bahwa vaksinasi sangat perlu dan berguna bagi seluruh masyarakat.

Sebab, menurutnya vaksinasi merupakan salah satu langkah menuju hidup sehat. Untuk itu diperlukan keikutsertaan pelajar dalam melakukan vaksinasi agar nantinya penyebaran COVID-19 dapat diminimalisir, mengingat proses belajar mengajar sudah dilakukan secara tatap muka terbatas.

"Jika kita ingin pintar, maka harus sehat. Dengan banyaknya pemaparan COVID-19 yang terjadi perlu dilakukannya vaksinasi," ujarnya.

Pihaknya dalam rangka peningkatan jumlah vaksinisasi akan dilakukan kerjasama dengan seluruh puskesmas yang ada di Pasaman Barat serta sekolah-sekolah yang akan melakukan vaksinasi tahap berikutnya.

"Bagi tingkat pendidikan, nantinya akan kita luncurkan kembali secara internal dan telah kita bicarakan dengan gubernur bagaimana langkah selanjutnya," katanya.

Ia menyebutkan bahwa vaksinisasi tidak menimbulkan efek yang membahayakan. Pihaknya akan terus melakukan kembali mengenai efek samping dari vaksin tersebut. Agar nantinya tidak menimbulkan rasa kekhawatiran yang tinggi di kalangan orang tua.

Ia berharap nantinya tidak ada lagi kecemasan yang timbul di kalangan orang tua murid mengenai vaksin tersebut.

Sehingga penyesaian target vaksinasi kepada masyarakat maupun kepada pelajar dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan harapan pemerintah daerah maupun pusat.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Pasaman Barat, Jon Hardi menyampaikan bahwa vaksinasi yang dilakukan kepada 100 orang pertama ditingkatkan sekolah SMP-SMA di Pasaman Barat sebagai langkah awal.

Adapun SMP-SMA yang mengikuti vaksinasi tersebut yaitu SMP N 1 Pasaman, MTsN Simpang Empat, SMAN 1 Pasaman dan SMKN 1Pasaman.

Nantinya akan ada vaksinasi tahap berikutnya yang akan dilakukan di seluruh sekolah yang tersebar di wilayah Kabupaten Pasaman Barat.

Ia menambahkan vaksinasi dilakukan sesuai dengan anjuran pemerintah pusat bahwa vaksinasi diperbolehkan untuk siswa dengan usia minimal 12 tahun sehingga untuk siswa tingkat Sekolah Dasar (SD) tidak disarankan melakukan vaksinasi.

"Saat ini sudah dilakukan vaksinasi untuk pelajar tingkat SMP-SMA sebanyak 100 orang pertama. Nantinya akan ada tahap selanjutnya yang akan diluncurkan secara internal," sebutnya.***3***