Jadi penyumbang sampah terbanyak, Bukittinggi dukung perluasan TPA Regional Payakumbuh

Bukittinggi (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bukittinggi mendukung penuh rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat (Sumbar) untuk melakukan perluasan "Sell Landfill" Tempat Pembuangan Akhir (TPA) regional Payakumbuh.

Hal tersebut disampaikan Wali Kota (Wako) Bukittinggi, Erman Safar saat melihat langsung kondisi TPA Regional Payakumbuh bersama Gubernur Sumbar, Mahyeldi, Senin.

"Kota Bukittinggi merupakan penyumbang terbanyak yakni 49 persen sampah di TPA ini, sisanya dari Kota Payakumbuh, Kabupaten Agam, Kabupaten Lima Puluh Kota, kita mendukung sepenuhnya perluasan TPA ini," kata Erman Safar di Bukittinggi, Senin.

Kunjungan dilakukan atas hasil rapat pembahasan kondisi TPA regional Payakumbuh dan upaya penanganan yang diinisiasi Dinas Lingkungan Hidup Pemprov Sumbar di Istana Bung Hatta, Bukittinggi.

Wako menyampaikan perlunya langkah cepat harus diambil oleh Pemrov Sumbar maupun Pemerintah Kabupaten dan Kota yang memanfaatkan TPA Regional Payakumbuh untuk menghindari ancaman longsor sampah di lokasi karena "over capacity".

"Kita sudah lihat kondisi di lapangan langsung, dan mendukung langkah strategis gubernur beserta Pemprov Sumbar yang berencana untuk melakukan perluasan Sell Landfill," kata dia.

Wako menambahkan dukungannya dalam upaya perbaikan dan penambahan membran sementara untuk TPA yang direncanakan diperluas hingga 2,7 hektar tersebut.

Ia juga menyampaikan Pemkot Bukittinggi akan selalu melakukan sinergitas dengan Pemprov Sumbar serta Pemerintah Daerah lainnya dalam menyikapi persoalan ini.

Diketahui, selama ini Pemko Bukittinggi telah bekerjasama dengan Pemko Payakumbuh dalam hal pembuangan sampah ke TPA Regional Payakumbuh.

Setidaknya 124 ton perhari sampah dari Bukittinggi didistribusikan ke TPA yang berlokasi di Padang Karambia, Kota Payakumbuh itu.