Solok (ANTARA) - Sebagai bentuk kepedulian BPJS Kesehatan terhadap kondisi masyarakat di masa pandemi COVID-19, dan dalam menyemarakkan Hari Ulang Tahun Ke- 53 BPJS Kesehatan pada 15 Juli 2021. BPJS Kesehatan Cabang Solok bekerja sama dengan Unit Transfusi Darah Palang Merah Indonesia (UTD-PMI) Kota Solok melakukan kegiatan donor darah dan plasma konvalesen COVID-19.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Solok Asfurina mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan partisipasi aktif dari Duta BPJS Kesehatan dan Tenaga Alih Daya BPJS Kesehatan Kantor Cabang Solok untuk membantu masyarakat yang sedang membutuhkan transfusi darah dan plasma konvalesen bagi penderita COVID-19.
"Mengingat dimasa pandemi COVID-19 saat ini dengan semakin banyaknya orang yang membutuhkan transfusi darah dan plasma konvalesen. Yang mana donor plasma konvalesen ini merupakan metode imunisasi pasif bagi pasien terkonfirmasi Covid-19 dengan memberikan plasma orang yang telah sembuh dari COVID-19 atau penyintas COVID-19 kepada pasien terkonfirmasi COVID-19,” kata Asfurina, Selasa (24/08/2021).
Asfurina mengharapkan, dengan dilakukannya kegiatan donor darah dan plasma konvalesen ini dapat menjadi penyamangat bagi pasien terkonfirmasi COVID-19.
Sebab, jika telah sembuh nanti, dan menjadi penyintas COVID-19 dapat melakukan hal yang sama dengan melakukan donor plasma konveselen kepada pasien terkonfirmasi COVID-19 lainnya.
Kemudian, Duta BPJS Kesehatan Cabang Solok Virse Diananda Sempurna yang ikut mendonorkan darah dan plasma konvalesen mengapresiasi kegiatan ini. Virse mengatakan, sebagai penyintas COVID-19, ia merasa adanya kewajiban untuk mendonorkan plasma konvalesen.
“Saya biasanya memang rutin melakukan donor darah. Apalagi semenjak menjadi penyintas COVID-19, saya rasa perlu akan membantu meringankan pasien terkonfirmasi Covid-19 yang membutuhkan transfusi darah dan plasma konvaselen COVID-19,” ungkap Virse.
Kegiatan donor darah dan plasma konvaselen Covid-19 ini senantiasa mengutamakan protokol kesehatan Covid-19 yaitu 6M (Memakai masker, Mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir, Menjaga Jarak, Menjauhi Kerumunan dan Membatasi mobilisasi).
Dimana ruang tunggu tetap memperhatikan jarak sehingga tidak saling berdekatan beserta juga menyediakan wastafel tempat mencuci tangan.
Berita Terkait
Pemkab Pessel telah salurkan 82.500 BPJS gratis untuk masyarakat kurang mampu
Rabu, 18 Oktober 2023 9:40 Wib
Peserta JKN KIS dan pasien umum mendapatkan pelayanan setara
Selasa, 19 September 2023 22:07 Wib
91 persen warga Sumatera Barat sudah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS
Jumat, 15 September 2023 19:26 Wib
Distribusikan KIS PBI, Bupati Pesisir Selatan : SDM berkualitas dimulai dari kesehatan
Selasa, 12 September 2023 15:00 Wib
Pemkab Dharmasraya optimis capai UHC 100 persen pada 2023
Rabu, 26 Juli 2023 15:55 Wib
BPJS Kesehatan melakukan sejumlah terobosan untuk tingkatkan pelayanan
Rabu, 19 Juli 2023 21:08 Wib
BPJS akomodasi 425 ribu jiwa warga Pasaman Barat dalam program JKN KIS
Jumat, 23 Juni 2023 15:21 Wib
Sukandi : Program JKN Semakin Baik, Berobat Semakin Nyaman
Rabu, 26 April 2023 12:48 Wib