Lubukbasung, (ANTARA) - Nagari Koto Malintang, Kecamatan Tanjungraya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat gencar menyosialisasikan protokol kesehatan pada masyarakat dalam mencegah penularan virus itu.
Wali Nagari Koto Malintang, Naziruddi di Lubukbasung, Rabu, mengatakan sosialisasi itu dilakukan bagi warga di Jorong Rambai, Ambacang, Pauh Taruko, Alai dan Muko-muko yang bekerjasama dengan Puskesmas Maninjau.
"Sosialisasi kita gelar di aula Kantor Wali Nagari Koto Malintang selama lima hari dimulai pada 14-18 Juli 2021," katanya.
Ia mengatakan, sosialisasi itu digelar agar masyarakat terus menerapkan protokol kesehatan dengan cara mencuci tangan, pakai masker, jaga jarak dan lainnya setiap hari dalam meminimalisir kasus COVID-19.
Pihaknya juga mengimbau masyarakat agar jangan takut melakukan akrivitas dalam meningkatkan ekonomi.
Namun masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan saat bekerja.
"Jangan takut melakukan aktivitas di kebun, sawah dan berjualan," katanya.
Sementara itu, Dokter Umum Puskesmas Maninjau dr Resti A menambahkan peserta sosialisasi ini bisa menjadi perpanjang tangan pemerintah dalam menyampailan protokol kesehatan di lingkungan tempat tinggal.
Selain itu menyampaikan gejala saat terpapar positif dan antisipasi yang bakal dilakukan saat terpapar.
"Jangan takut apabila gejala COVID-19 sudah terasa dan peserta juga bisa meluruskan berita bohong bagi warga lain," katanya. (*)
Berita Terkait
Tingkat pengangguran di Kota Solok alami penurunan usai COVID-19
Kamis, 7 Maret 2024 20:16 Wib
Gubernur Sumbar ajak IMA Padang ikut promosikan potensi daerah
Sabtu, 24 Februari 2024 19:43 Wib
BPS ungkap perubahan pola konsumsi masyarakat Sumbar saat COVID-19
Rabu, 24 Januari 2024 15:32 Wib
Pembatasan vaksin COVID-19 gratis
Kamis, 4 Januari 2024 12:23 Wib
Pj Gubernur imbau warga pakai masker cegah penularan COVID-19 di libur Natal
Minggu, 24 Desember 2023 18:52 Wib
Imbauan antisipasi penyebaran COVID-19
Senin, 18 Desember 2023 15:55 Wib
BI: Ekonomi Sumbar tetap tumbuh pascapandemi COVID-19
Kamis, 30 November 2023 13:05 Wib
Menkes: Wabah pneumonia di China bukan virus baru seperti COVID-19
Rabu, 29 November 2023 14:03 Wib