Jakarta, (ANTARA) - Tim nasional Belanda tidak akan melakukan banyak perubahan untuk laga pemungkas Grup C melawan Makedonia Utara di Amsterdam, Senin (21/6), kata pelatih Frank de Boer, kendati kubunya sudah mengunci status juara grup.
Banyak kalangan menganggap pertandingan itu sudah tidak berarti dan meramalkan Belanda akan mengistirahatkan banyak pemain pilarnya.
Namun De Boer menyatakan bahwa dia hanya akan melakukan dua pergantian dalam susunan pemain dibandingkan dua pertandingan sebelumnya, kendati tak menyebutkan secara spesifik siapa yang akan digantikan siapa.
De Boer menuntut ada peningkatan penampilan dari Belanda, yang di laga pembuka membuang keunggulan dua gol lawan Ukraina dan tampak kurang bergairah kendati menang atas Austria di pertandingan berikutnya.
"Semuanya bisa lebih baik. Kami harusnya bisa mengendalikan bola lebih baik melawan Austria. Di lini depan kami juga bisa lebih tajam. Hal-hal itu yang akan coba kami perbaiki," kata De Boer dilansir Reuters, Minggu malam.
De Boer menyatakan bahwa skema tiga bek dan dua bek sayap yang diterapkannya sudah memberi hasil bagus di dua pertandingan pertama dan memastikan akan tetap menggunakannya saat melawan Makedonia Utara.
"Sistemnya akan tetap sama, sebab itu menghasilkan permainan yang bagus, tapi kami masih bisa lebih baik lagi," katanya.
"Kami punya cukup waktu untuk beristirahat sesudahnya agar bisa dalam kondisi terbaik untuk pertandingan 16 besar. Yang jelas, masa istirahat cukup panjang," ujar De Boer menambahkan.
Belanda sudah lolos sebagai juara Grup C dan di babak 16 besar akan menghadapi salah satu tim peringkat ketiga terbaik dari Grup D, E atau F.
Belanda tidak akan lakukan banyak perubahan lawan Makedonia Utara di Amsterdam
Pelatih tim nasional Belanda Frank de Boer memimpin sesi latihan di Zeist, Belanda, Minggu (20/6/2021), sehari jelang menghadapi Makedonia Utara dalam laga pemungkas Grup C Euro 2020. (ANTARA/REUTERS/Piroschka van de Wouw)
