Ini bantuan Alsintan untuk petani di Agam dari Pokir anggota DPRD sumbar

id berita agam,berita sumbar,pokir

Ini bantuan Alsintan untuk petani di Agam dari Pokir anggota DPRD sumbar

Anggota DPRD Sumbar, Nofrizon menyerahkan becak motor ke kelompok tani, Jumat (18/6). (Antarasumbar/Yusrizal)

Nagari Koto Malintang paling banyak mendapatkan bantuan Alsintan itu di Kecamatan Tanjungraya,
Lubuk Basung (ANTARA) - Sembilan kelompok tani di Nagari Koto Malintang dan Koto Gadang Anam Koto, Kecamatan Tanjungraya, Kabupaten Agam, mendapatkan bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan) dari dana pokok-pokok pikiran (Pokir) anggota DPRD Sumbar dalam memudahkan petani membawa dan memanen hasil pertanian mereka.

Bantuan alat dan mesin pertanian berupa becak motor delapan unit dan mesin perontok padi satu unit diserahkan secara simbolis oleh anggota DPRD Sumbar, Nofrizon kepada salah seorang anggota kelompok tani di Kantor Wali Nagari Koto Malintang, Jumat.

"Kami mengucapkan terimakasih atas bantuan pascapanen yang diberikan anggota DPRD Sumbar," kata Wakil Ketua Kelompok Maju Jaya Nagari Koto Malintang, Tasyril Syahnur di Lubukbasung, Jumat.

Ia mengatakan, bantuan itu sangat bermanfaat bagi anggota kelompok dan akan dimanfaatkan sebaik mungkin.

Kedepan, pihaknya berharap bantuan itu setiap tahun diberikan untuk meningkatkan pendapatan anggota.

Sementara Wali Nagari Koto Malintang, Nazirudin menambahkan kelompok tani di nagari itu mendapatkan bantuan berupa becak motor tujuh unit dan mesin perontok padi satu unit.

Sedangkan satu becak motor untuk kelompok tani di Nagari Koto Gadang Anam Koto.

"Nagari Koto Malintang paling banyak mendapatkan bantuan Alsintan itu di Kecamatan Tanjungraya dan bantuan itu dari dana pokok-pokok pikiran anggota DPRD Sumbar, Nofrizon," katanya.

Kasi Alsintan Dimas Perkebunan Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumbar, Lili Suryani berharap bantuan itu bisa dimanfaatkan sebaik mungkin untuk membawa hasil pertanian dan memanen.

Petani diminta merawat Alsintan itu dengan baik, sehingga tahan untuk beberapa tahun kedepan.

"Jaga dan rawat bantuan itu sebaik mungkin agar tujuan dari bantuan akan tercapai," katanya.

Sementara Nofrizon mengatakan dana pokok pikirannya pada 2021 sebesar Rp5 miliar untuk pengadaan Alsintan berupa becak motor, mesin perontok jagung, mesin perontok padi dan lainnya.

"Bantuan itu saya serahkan untuk Kelompok Tani di Kecamatan Baso, Tilatangkamang, Sungaipua, Tanjungraya dan lainnya," katanya.

Khusus untuk becak motor dengan merek nozomi, tambahnya bisa digunakan untuk membawa hasil pertanian, membawa pupuk dan lainnya.

Becak motor dengan harga sekitar Rp40 juta itu bisa membawa hasil pertanian seberat satu ton.

"Mudah-mudahan bantuan yang kita serahkan bermanfaat bagi petani, sehingga biaya produksi rendah dan pendapatan meningkat," katanya. ***2***