Ini digagas Dispora Padang untuk lahirkan pemuda bela negara

id berita padang,berita sumbar,pemuda

Ini digagas Dispora Padang untuk lahirkan pemuda bela negara

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Padang Mursalim. (Antarasumbar/Ikhwan Wahyudi)

Beranjak dari banyaknya persoalan yang dialami para pemuda mulai dari narkoba, tawuran, geng motor, pornografi hingga terpengaruh radikalisme, Dispora Padang menghadirkan inovasi program kapten yang akan digulirkan tahun ini,
Padang (ANTARA) - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Padang menggagas inovasi program Kader Pemuda Tangguh Bela Negara (Kapten) sebagai upaya meningkatkan rasa cinta tanah air di kalangan pemuda di kota itu.

"Beranjak dari banyaknya persoalan yang dialami para pemuda mulai dari narkoba, tawuran, geng motor, pornografi hingga terpengaruh radikalisme, Dispora Padang menghadirkan inovasi program kapten yang akan digulirkan tahun ini," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Padang, Mursalim di Padang, Kamis.

Ia memaparkan data dari Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Padang, menunjukkan sering terjadi tawuran antar gang motor yang anggotanya merupakan para pelajar yang ada di Kota Padang, dan saat ini ada 32 gang motor yang aktif melakukan tawuran.

Kemudian data dari Polresta Padang menunjukkan pelaku tindak pidana yang paling banyak ditangkap oleh polisi adalah pengedar dan pemakai narkoba dan mereka semua adalah pemuda.

Lalu juga ada pemuda Kota Padang yang ditangkap Densus 88 karena diduga terkait dengan jaringan teroris selama 2021 sudah dua orang yang ditangkap.

Di samping itu, hasil survei LPPM Unand 2020 menunjukkan perilaku pemuda Kota Padang pada saat belajar daring di masa pandemi COVID-19 banyak yang membuka konten pornografi melalui HP.

Dari pemberitaan media diketahui kasus LGBT dan pergaulan bebas yang dilakukan pemuda di Kota Padang cukup tinggi kurangnya kreativitas, inovasi, dan prestasi pemuda Kota Padang.

Menurut dia setelah melakukan pengamatan jika tidak ada program khusus yang menanamkan semangat dan kecintaan terhadap Tanah Air maka dikhawatirkan para pemuda yang seharusnya menjadi calon pemimpin masa depan menjadi biang masalah di masyarakat.

Tujuan program ini selain meningkatkan semangat bela negara juga meningkatkan partisipasi pemuda dalam pembangunan, serta kreativitas dan inovasi pemuda, kata dia.

Ia menjelaskan sasaran awal program ini adalah para pemuda yang bermasalah mulai dari anak jalanan, mantan pemakai narkoba hingga pelaku tawuran yang datanya diperoleh dari kepolisian.

Kemudian mereka akan digembleng selama lima hari oleh aparat hukum melalui pelatihan intensif dengan kurikulum khusus untuk meningkatkan kesadaran bela negara, kata dia.

"Selain itu pada hari terakhir juga dilaksanakan muhasabah dan setelah itu keberadaan mereka akan terus dibina agar bisa menjadi pemuda pelopor," lanjut dia.

Mursalim menyampaikan pada tahap awal akan dibuat Perwako Padang tentang Pembentukan Kader Pemuda Tangguh Bela Negara sebagai dasar hukum.

Setelah itu akan dibentuk tim kreatif kapten yang melakukan penggalangan dukungan kepada pemangku kepentingan terkait, membuat kurikulum dan SOP hingga sosialisasi.

Untuk anggaran pihaknya saat ini juga tengah mencari sponsor selain penggunaan APBD Padang pada anggaran perubahan 2021.

Ia berharap dengan inovasi ini dapat meminimalkan berbagai persoalan yang dihadapi pemuda dan menjadi sarana mencetak pemuda yang tangguh dan cinta Tanah Air.