Bukittinggi masih zona orange COVID-19, proses belajar mengajar di sekolah diundur menjadi 24 Mei 2021

id berita bukittinggi,berita sumbar,pbm

Bukittinggi masih zona orange COVID-19, proses belajar mengajar di sekolah diundur menjadi 24 Mei 2021

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bukittinggi, Melfi Abra. (Antarasumbar/HO-Dokumen pribadi)

Keputusan itu juga disesuaikan dengan kondisi terkini dari Kota Bukittinggi yang masih dalam zona oranye,
Bukittinggi (ANTARA) - Kegiatan belajar mengajar sekolah di Kota Bukittinggi yang semula direncanakan dimulai pada Jumat (21/05), diundur menjadi Senin (24/05).

"Benar kita undur kegiatan Proses Belajar Mengajar (PBM) ke hari Senin (24/05) sesuai arahan dan keputusan bersama Tim Satgas Covid-19," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bukittinggi, Melfi Abra di Bukittinggi, Rabu.

Melfi menambahkan, keputusan itu juga disesuaikan dengan kondisi terkini dari Kota Bukittinggi yang masih dalam zona oranye.

Semula, PBM di Bukittinggi dijadwalkan pada 21 Mei 2021 setelah memasuki masa liburan lebaran yang dimulai sejak 6 Mei 2021.

Selama liburan itu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan mengimbau agar siswa tidak menggunakan masa liburan untuk melakukan kegiatan darmawisata.

Kebijakan itu juga diambil untuk mencegah meningkatnya angka penularan COVID-19 di lingkungan satuan pendidikan.

"Kita tentu menginginkan Kota Bukittinggi kembali menjadi kota yang aman dari wabah ini, dan yang paling utama saat ini adalah berusaha menghindarkan penyakit dari anak-anak siswa kita tentunya," kata Melfi.

Bukittinggi sejauh ini masih berada pada zona oranye sesuai data Dinas Kesehatan Provinsi Sumater Barat.

Data terakhir pada Selasa (18/05), terdapat tujuh orang tambahan pasien positif COVID-19.

Pemkot Bukittinggi sejauh ini telah berupaya menekan angka penambahan mewabahnya COVID-19 dengan berbagai aturan.

Termasuk ditiadakannya Shalat Idul Fitri berjamaah di lapangan Kantin Wirabraja dan penutupan objek wisata.