Objek wisata ditutup, Bukittinggi tak lagi macet saat libur lebaran

id Bukittinggi,Sumbar,Padang

Objek wisata ditutup, Bukittinggi tak lagi macet saat libur lebaran

Salah satu kondisi lalu lintas di pusat Kota Bukittinggi (Antara/Alfatah) (Antara/Alfatah)

Bukittinggi, (ANTARA) - Kepala Dinas Perhubungan Kota Bukittinggi Sumatera Barat Melwizardi menyatakan setelah adanya penutupan sejumlah objek wisata di daerah itu saat libur Idul Fitri 1442 Hijriah kota tersebut tidak lagi mengalami kemacetan panjang.

"Memang ada peningkatan volume kendaraan dibanding hari biasa tetapi tidak menyebabkan kemacetan parah," kata dia di Bukittinggi, Minggu.

Ia menambahkan, jalur lalu lintas di jalan raya di Bukittinggi hanya mengalami perlambatan.

"Alhamdulillah, dengan pengaturan oleh petugas baik dari kepolisian dan dinas perhubungan, beberapa keramaian kendaraan yang berpotensi menimbulkan macet dapat diurai kembali," kata dia.

Selain karena adanya penutupan objek wisata dan penyekatan lalu lintas, ketersediaan gedung parkir di Kota Bukittinggi juga mampu mengatasi permasalahan parkir yang menyebabkan kemacetan.

"Gedung parkir di Pasar Banto, Pasa Ateh dan Simpang Kangkuang aman terkendali saat liburan kali ini," kata dia.

Di jalur keluar masuk Kota Bukittinggi, terpantau ramai lancar dengan titik terpadat ada di Simpang Padang Luar dan Simpang Tanjuang Alam.

Hari ini merupakan akhir masa liburan lebaran dan diperkirakan arus lalu lintas kendaraan yang kembali ke daerah masing-masing terjadi peningkatan.

Bukittinggi merupakan kota wisata dan menjadi magnet tujuan selama liburan dan Lebaran mengalami penurunan kedatangan wisatawan sejak 2020 karena wabah pandemi.

Kendaraan yang datang ke daerah ini kebanyakan dari warga luar daerah di dalam provinsi Sumatera Barat.(*)