Tergugah hati lihat jamaah berjalan jauh ke masjid, warga Sungai Aua ini sediakan mobil gratis

id sungai aua,agam

Tergugah hati lihat jamaah berjalan jauh ke masjid, warga Sungai Aua ini sediakan mobil gratis

Jamaah Masjid Khairul Mukminin Sungai Aua, Jorong Sungai Jariang, sedang berada di atas mobil untuk pulang ke rumah mereka, Kamis (6/5). (ANTARA/Yusrizal)

Lubukbasung, (ANTARA) - Zulman (33) warga Sungai Aua, Jorong V Sungai Jariang, Nagari Lubukbasung, Kecamatan Lubukbasung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat menyediakan satu mobil pikap untuk jemput- antar jamaah yang menunaikan ibadah Shalat Isa dan Tarwih, mengingat rumah mereka sangat jauh dari masjid.

"Jemput antar jamaah ke Masjid Khairul Mukminin itu sudah saya lakukan semenjak 10 tahun lalu," katanya di Lubukbasung, Jumat.

Ia mengatakan jemput antar itu tergantung dengan kondisi cuaca. Setiap malam satu trip dengan jumlah sekitar belasan jamaah yang dibawa.

Bahkan, dirinya sempat membawa jamaah dua trip dengan jumlah sekitar 30-40 orang.

"Saya menjemput dan mengantar jamaah dari rumah ke masjid," katanya.

Ia menceritakan, kerja sosial itu dilakukan setelah pulang kampung dari Pakanbaru, Riau.

Saat itu, tambah bapak dua anak itu warga sekitar berjalan kaki dengan jarak sekitar 700 meter sampai dua kilometer untuk pergi ke masjid.

Dengan kondisi itu, ia tergugah membawa warga menggunakan sepeda motor dengan tarik tiga dan beberapa kali jemput antar.

Namun dengan rezeki yang berlebih, dirinya membeli satu mobil Suzuki Carry sekitar lima tahun lalu.

Mobil itu digunakan untuk kegiatan sosial bagi warga sekitar berupa pergi kegiatan yasinan, menunaikan shalat ke masjid, berobat dan lainnya.

"Saya tidak memungut biaya sewa maupun membeli minyak. Kalau saya ada kegiatan lain, saya menghubungi pengurus untuk membawa mobil," kata pedagang itu.

Ke depan, dirinya berencana untuk membeli mobil dengan ukuran besar yang tertutup, agar bisa mengantar jamaah saat hari hujan.

Salah seorang jamaah Jusmaneli (76) mengakui sangat terbantu jamaah untuk menunaikan ibadah pergi ke masjid, karena jamaah sudah banyak yang tua.

"Zulman menyediakan waktu untuk mengantar dan menjemput kami kapan pun ada kegiatan," katanya. (*)