Manajemen PLN Sumbar audensi dengan gubernur, laporkan keandalan

id PLN, listrik, gubernur, teluk sirih, berita sumbar

Manajemen PLN Sumbar audensi dengan gubernur, laporkan keandalan

GM PLN Toni Wahyu Wibowo (kanan) berbincang dengan Guberbur Sumbar Mahyeldi saat audensi, Kamis. (Antara/HO-Pln)

Padang (ANTARA) - Rombongan manajemen PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sumatera Barat, PLN Unit Pelaksana Pembangkitan (UPK) Teluk Sirih, PLN Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Padang, serta PLN Unit Pengatur Beban (UPB) Sumbangteng lakukan audiensi dengan Gubernur Mahyeldi di istana guberbur, Kamis.

Hadir dalam audiensi tersebut General Manager PLN UIW Sumbar Toni Wahyu Wibowo, Senior Manager Distribusi PLN UIW Sumbar Arif Pramudya, Manager UPK Teluk Sirih Mustika Efendi, Manager UPB Sumbagteng Andi Murniawati, dan Manager UPT Padang Taufiq Fahrudin.

Pada audiensi tersebut, rombongan manajemen PLN melaporkan bahwa PLN siap untuk menjaga supply energi listrik pada Idul Fitri 1442 H.

Petugas siaga Idul Fitri 1442 H pun akan tersedia pada setiap posko unit-unit PLN untuk menjaga keandalan jaringan.

Seperti disampaikan Toni Wahyu, General Manager PLN UIW Sumbar, bahwa sepanjang Idul Fitri, petugas kami akan tetap siaga menjaga keandalan jaringan, namun pada momen-momen penting seperti hari raya keagamaan seperti ini, kami akan mengimbau petugas untuk lebih awas.

Arif Pramudya menambahkan, ada 168 Posko Siaga PLN yang terdiri dari 1464 orang petugas yang berjasa mengawal kelistrikan sejak Bulan Ramadhan orang petugas yang berjasa mengawal kelistrikan sejak Bulan Ramadhan hingga H+7 Idul Fitri 1442 H.

Toni Wahyu berharap, PLN dapat tetap andal sehingga menjaga kepercayaan dari Gubernur terhadap PLN.

Sementara Mustika Efendi, Manager PLN UPK Teluk Sirih, menyampaikan bahwa PLN UPK Teluk Sirih siap atas supply energi listrik.

‘’Jika PLN UIW Sumbar adalah penyalur energi dan penjaga keandalan, maka kami UPK Teluk Sirih adalah penghasil energinya. UPK Teluk Sirih menghasilkan 2x112 MW energi listrik setiap beroperasi. Sekitar 90 persennya disalurkan untuk Sumbar. Kalaupun ada peningkatan pemakaian selama Idul Fitri, supply energi listrik kami masih tetap cukup,’’ sebutnya.

Namun, lanjut Mustika, PLN UPK Teluk Sirih membutuhkan dukungan dari pemerintah perihal transportasi pembawa bahan baku pembangkit.

‘’Pembangkit kami adalah PLTU. Kami harap ada dukungan dari Bapak Gubernur agar transportasi pembawa batubara dapat beroperasi normal hingga Idul Fitri tiba,’’ lanjutnya.

Selanjutnya Manager UPB Sumbagteng; Andi Murniawati melaporkan bahwa PLN sudah mengantisipasi beban puncak di periode Bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1442 H sebesar 530 MW, hampir seluruhnya disupply dari pembangkit-pembangkit di Sumbar.

Tujuan akhir dari audiensi di Istana Gubernur ini adalah adanya hubungan baik dan koordinasi yang epik antara pemerintah dan masing-masing unit PLN.

Masing-masing unit PLN berkoordinasi antara pembangkitan, transmisi, dan distribusi untuk memastikan keamanan pasokan listrik dan kemudian berkoordinasi serta melaporkannya kepada pemerintah sebagai pimpinan provinsi sekaligus perpanjangan tangan masyarakat.

Managemen PLN UIW Sumbar foto bersama dengan Guberbur Sumbar Mahyeldi usai audensi, Kamis. (Antara/HO-Pln)