Membanggakan, dua Lapas di Sumbar ini raih prestasi tingkat nasional

id Andika Dwi Prasetya,dua Lapas di Sumbar ,raih prestasi tingkat nasional,berita sumbar,berita padang,padang terkini

Membanggakan, dua Lapas di Sumbar ini raih prestasi tingkat nasional

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumbar Andika Dwi Prasetya, usai mengikuti rapat Hari Bhakti Pemasyarakatan secara virtual dari Padang, Selasa (27/4). (ANTARA/Fathul Abdi)

Padang, (ANTARA) - Dua Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di bawah Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Barat (Sumbar) meraih prestasi tingkat nasional di momen peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan 2021.

Kedua UPT berprestasi hasil penilaian Direktorat Jenderal Kemenkumham RI itu adalah Lapas Terbuka Kelas II B Pasaman, dan Lapas Kelas III Suliki.

"Prestasi ini tentu saja membanggakan, sebagai bukti bahwa perbaikan dan pembenahan terus dilakukan," kata Kepala Kanwil Kemenkumham Sumbar R Andika Dwi Prasetya, di Padang, Selasa.

Hal itu dikatakannya usai mengikuti upacara peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan secara virtual dari Padang.

Ia mengatakan Lapas Terbuka Kelas II B Pasaman meraih peringkat pertama dalam kategori bidang pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Sedangkan peringkat kedua diperoleh oleh Lapas Klas II A Semarang, Jawa Tengah, dan peringkat ketiga Lapas Kelas I Malang, Jawa Timur.

Sementara itu Lapas Kelas III Suliki meraih peringkat kedua terbaik dalam kategori penyelenggaraan makanan bagi tahanan, anak dan narapidana.

Peringkat pertama diraih oleh Rutan Kelas I A Tangerang Banten, dan peringkat tiga diraih Lapas Kelas III Rangkas Bitung Banten.

Dengan raihan prestasi itu maka Lapas Terbuka Pasaman dan Suliki telah menjadi wakil Sumbar di tingkat nasional.

Andika menyatakan akan menggenjot kinerja 26 UPT Pemasyarakatan yang ada di bawah Kanwil Kemenkumham Sumbar agar bisa meraih prestasi tahun depan.

"Tahun depan harus lebih banyak yang meraih prestasi, kami akan berupaya secara maksimal demi meningkatkan kualitas pelayanan," katanya. (*)