Indramayu, (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu Deden Bonni Koswara mengatakan bahwa kebakaran yang terjadi di area kilang minyak RU VI Balongan menyebabkan 21 orang terluka.
Di Indramayu, Senin, Deden memerinci, kebakaran yang terjadi di area kilang itu menyebabkan lima orang terluka berat, dua orang mengalami luka serius, dan 14 terluka ringan.
"Yang dua korban bisa kami tangani di RSUD Indramayu," katanya.
Baca juga: Informasi awal, ada indikasi kebocoran pada tangki yang terbakar di Balongan
"Lima korban yang luka berat kita rujuk ke RSD Gunung Jati Cirebon," ia menambahkan.
Ia menjelaskan, lima orang yang dirujuk ke Rumah Sakit Daerah Gunung Jati Cirebon mengalami luka bakar lebih dari 50 persen sehingga membutuhkan perawatan di rumah sakit dengan fasilitas lebih lengkap.
Satu tangki minyak di kilang RU VI Balongan di Indramayu, Jawa Barat, pada Senin (29/3) dini hari terbakar dan menimbulkan ledakan keras.
Selain menyebabkan warga terluka, kebakaran yang terjadi pada satu tangki minyak di kilang Balongan memaksa 1.000 lebih warga di sekitar lokasi kebakaran mengungsi. (*)
Baca juga: Polri kerahkan Inafis telusuri penyebab ledakan dan kebakaran kilang minyak Balongan
Berita Terkait
Kilang Balikpapan tingkatkan kapasitas jadi 360 ribu barel
Minggu, 31 Maret 2024 11:46 Wib
Kilang tebu tradisional menggunakan kerbau
Senin, 22 Januari 2024 10:44 Wib
Modernisasi kilang tebu di Agam, dari tradisional hingga modern
Kamis, 28 Desember 2023 5:09 Wib
Sentuhan "CINTA" PLN membuat kilang tebu rakyat bertransformasi ke energi listrik
Senin, 29 Mei 2023 9:39 Wib
Keuntungan Layanan program PLN Cinta bagi pelaku usaha kilang tebu
Jumat, 17 Maret 2023 16:13 Wib
Industri Kilang tebu Matur bisa manfaatkan program "PLN Cinta" beralih ke mesin berbasis listrik
Kamis, 16 Maret 2023 16:27 Wib
Industri kilang tebu Lawang efisiensi 60 persen sejak beralih ke mesin listrik
Selasa, 9 Agustus 2022 20:12 Wib
Langkah PLN Sumbar kenalkan electrifyng lifestyle, ubah mesin penggerak tebu jadi berbasis listrik
Selasa, 26 April 2022 5:42 Wib