Lezat, rendang lokan Maligi Pasaman Barat miliki cita rasa istimewa menggugah selera

id berita pasaman barat,berita sumbar,lokan

Lezat, rendang lokan Maligi Pasaman Barat miliki cita rasa istimewa menggugah selera

Rendang lokan kas Maligi Kabupaten Pasaman Barat memiliki cita rasa istimewa menggugah selera. (Antarasumbar/Istimewa)

Ciri khas rendang lokan ini diolah secara tradisional dengan menegedepankan kehigienisan untuk mendapatkan citra rasa berkualitas serta memanfaatkan sumberdaya lokal baik bahan maupun segi lainnya,
Simpang Empat (ANTARA) - Bicara rendang, setiap orang pasti mengetahui dan pernah merasakan kelezatannya. Menjadi makanan terlezat di dunia cita rasa rendang tiada duanya. Ada rendang daging, ayam, jamur dan rasa lainnya.

Di Maligi Sasak Kabupaten Pasaman Barat, Sumbar ada namanya rendang lokan yang mulai menggeliat menuju kuliner andalan daerah yang dikenal dengan motto Tuah Basamo itu.

Rendang lokan khas Maligi ini diproduksi oleh tim pemuda kreatif Maligi, Muhammad Itqon dan kawan-kawan.

Muhammad Itqon yang menjadi owner rendang lokan Maligi ini mengatakan lokan sendiri merupakan sejenis kerang yang habitatnya berada di lumpur atau muara.

Lokan memiliki ciri khas bercangkang hitam, berisikan sejenis kerang berdaging tebal dan kenyal. Lokan juga mengandung beragam zat gizi.

"Ciri khas rendang lokan ini diolah secara tradisional dengan menegedepankan kehigienisan untuk mendapatkan citra rasa berkualitas serta memanfaatkan sumberdaya lokal baik bahan maupun segi lainnya," katanya.

Menurutnya cita rasa paduan rempah-rempah lokal dan legitnya daging lokan ini memiliki sensasi tersendiri di lidah kala mencicipinya.

"Langkok kuliner lokan ini harus dicoba karena memiliki ciri khas rasa istimewa yang menggugah selera," katanya.

Ia menyebutkan bahan rendang lokan ini diambil dari Maligi sendiri. Sebab dengan menggambil lokan dari Maligi sehingga penyelam lokan ikut terbantu ekonominya.

"Kita baru memulai satu tahun ini. Untuk saat ini produksi turun naik sesuai permintaan. Rata-rata 7-7 kilogram atau 28-30 pcs setiap minggu," sebutnya.

Ia bersama teman-temannya saat ini memasarkan secara online karena lebih optimal dengan era digital saat ini.

"Pemasarannya sudah menyeluruh secara nasional. Pelanggan yang kita miliki berkisar di pulau Jawa dan Sumatera terutama di wilayah kota-kota besar di dua pulau tersebut," katanya.

Usaha rendang lokan ini sempat terhenti karena pengaruh pandemi COVID-19. Namun saat ini kembali mulai berproduksi.

Ia berharap rendang lokan Maligi menjadi ikonnya Pasaman Barat. Selain itu bisa memperluas pemasarannya.

"Mudah-mudahan dengan berkembangnya usaha ini. Kita bisa ikut memberdayakan masyarakat dan bisa membuka lapangan pekerjaan di Maligi," harapnya.

Ia menambahkan bagi masyarakat yang ingin mendapatkan rendang lokan bisa menghubungi Muhammad Itqon kenomor +62 823-8626-7330 dan instagram: @langkok.kuliner.

Sementara itu Ketua UMKM Pasaman Barat, Ade Media Putra merasa bersyukur sejumlah UMKM di Pasaman Barat terus bermunculan dengan berbagai jenis produk.

"Di tengah pandemi COVID-19 ini UMKM mulai menggeliat baik produk kerajinan maupun produk olahan makanan dan minuman," katanya.

Menurutnya salah satunya produk UMKM adalah produk rendang lokan khas Maligi Produksi Rumah Langkok.

Selain rasanya yang lezat, juga memiliki kemasan dan label yang sangat baik.

"Kemasan dan label merupakan bagian terpenting untuk sebuah produk. Khusus produk makanan dan minuman karena kemasan dan label dapat menentukan kualitas ketahanan produk dan menjadi daya tarik bagi konsumen serta dapat meningkatkan nilai jual produk," jelasnya. ***1***