Padang (ANTARA) - Sebanyak 554 pedagang pasar termasuk pedagang di mall sudah menjalani vaksin sebagai upaya untuk mengatasi pandemi COVID-19 di Padang, Jumat.
"Kami menargetkan vaksinasi bagi pedagang sebanyak 2.500 orang dan selama dua hari pelaksanaan vaksinasi telah divaksin sebanyak 554 orang," kata Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang Andree Algamar.
Ia mengatakan vaksinasi untuk saat ini hanya berlangsung selama tiga hari saja yakni mulai 4 sampai 6 Maret 2021 dengan target vaksin untuk satu hari sekitar 200 hingga 300 pedagang.
Mengingat besok adalah hari terakhir pelaksanaan vaksin bagi pedagang, pihaknya ingin meminta penambahan waktu vaksin kepada Dinkes supaya diberi perpanjangan waktu supaya target vaksin bagi pedagang bisa tercapai.
Ia menyampaikan selama dua hari pelaksanaan vaksin, para pedagang antusias untuk ikut sehingga para petugas menjadi kewalahan untuk mengatur supaya jangan ada kerumunan.
Ia mengatakan setiap hari pihaknya selalu mendorong pedagang supaya bersedia mengikuti vaksinasi. Bagi yang sudah divaksin akan diberi stiker untuk ditempel di toko si pedagang.
Menurut dia yang paling penting dalam vaksinasi itu adalah keselamatan para pedagang bukan banyaknya pedagang yang telah divaksin karena perlu observasi baik sebelum dan sesudah divaksin untuk menjamin keselamatan pedagang.
Meski begitu, ia tetap berharap semoga target vaksin terhadap pedagang bisa tercapai disamping itu keselamatan pedagang pun juga terjaga. Kemudian pelaksanaaan prokes COVID-19 juga tetap berjalan.
Disisi lain, Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kota Padang, Surya Jufri menyambut baik pelaksanaan vaksinasi bagi pedagang tersebut dan meminta Disdag terus maksimalkan pelaksanaannya.
"Kita dorong Disdag merealisasikan vaksin bagi pedagang yang belum. Jika mereka takut, berikan pemahaman dan manfaat vaksin itu," ucapnya.
Ia mengimbau kepada pedagang supaya mengikuti vaksin tersebut. Sebab manfaatnya untuk kesehatan pedagang itu sendiri.
Selain itu, anggota Komisi II DPRD Kota Padang, Meilasa Waruwu meminta kepada Disdag mensosialisasikan pelaksanaan vaksinasi ini kepada semua pedagang supaya mereka mengetahui dan ikut divaksin.
"Disdag harus sampaikan secara terbuka dan petakan jumlah person yang divaksin. Apabila ada penyakit bawaan pada pedagang tunda dulu, agar keselamatan terealisasi dan hal yang tak diinginkan tidak terjadi," ujar dia.
554 pedagang di Padang sudah jalani vaksin
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada seorang pedagang di Pasar Raya Padang, Sumatera Barat, Kamis (4/3/2021). Pemkot Padang melalui Dinas Perdagangan melakukan vaksin COVID-19 kepada pedagang, petugas pelayan publik, dan warga di Pasar Raya Padang dengan target 2.500 orang selama dua hari. (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/rwa.)
Kita dorong Disdag merealisasikan vaksin bagi pedagang yang belum. Jika mereka takut, berikan pemahaman dan manfaat vaksin itu,
