Riza Falepi ungkap beberapa nama yang telah diusulkan PKS sebagai Cawako di Payakumbuh

Payakumbuh (ANTARA) - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang saat ini menjabat sebagai Wali Kota Payakumbuh, Sumatera Barat, Riza Falepi menyebut bahwa saat ini sudah ada beberapa nama yang telah diusulkan partainya sebagai calon wali kota di daerah itu meskipun belum ada kepastian kapan Pilkada di daerah itu di mulai.

Riza di Payakumbuh, Senin, mengatakan beberapa kader PKS yang sudah diusulkan untuk menjadi calon wali kota Payakumbuh yakni Irsyad Syafar, Hamdi Agus, Tri Venindra, dan Chairul Anwar.

Irsyad Syafar saat ini merupakan wakil ketua DPRD Provinsi Sumbar, Hamdi Agus sebagai Ketua DPRD Kota Payakumbuh dan Tri Venindra adalah mantan anggota DPRD Kota Payakumbuh.

"Ketiga-tiganya memang sudah tidak asing lagi bagi orang Payakumbuh. Sedangkan untuk Chairul Anwar bisa dikatakan pendatang baru di Payakumbuh," ujar salah satu anggota bidang pemenangan pemilu dan pilkada DPP PKS itu.

Ia mengatakan Chairul Anwar saat ini disodorkan oleh PKS untuk dinilai masyarakat kelayakannya. Mengapungnya nama Chairul Anwar dinilai karena kapasitasnya yang sudah menjabat di DPR RI selama empat periode.

Hal itu cukup untuk memimpin kota yang membutuhkan kapasitas dalam melanjutkan pembangunan setelah masa kepemimpinan Riza berakhir.

"Beliau sebenarnya belum tentu bersedia, cuma beberapa kader PKS mendesak beliau sehingga akhirnya beliau menjawab akan mencoba untuk sosialisasi, nanti keputusan akhirnya PKS juga menentukan, sesuai hasil survei dan penerimaan warga Payakumbuh," kata Riza.

Ia mengatakan PKS akan melihat survei elektabilitas dan akseptabilitas di depan masyarakat Payakumbuh dalam menentukan calon yang akan diusung. Sampai saat ini belum ada keputusan final dari PKS.

Tidak hanya dari kader PKS, beberapa calon eksternal atau di luar kader juga masuk dalam pantauan PKS yang juga sudah mulai mengerucut ke beberapa nama.

"Bisik-bisiknya diantaranya ada Almaisyar, Joni Hendri, dan Erwin Yunaz, mungkin juga beberapa calon lain yang namanya sudah mengapung, tergantung komunikasi politik selanjutnya.

Perlu dicatat, PKS adalah partai yang rasional dalam memilih calon kepala daerah. Artinya disamping faktor kebaikan yang dimiliki calon, tetap faktor elektabilitas dan hasil survei menjadi pertimbangan utama," kata dia.

Untuk itu, kata Riza dipersilahkan baik calon internal maupun eksternal berkompetisi untuk mendapatkan rekomendasi dari PKS. Apalagi PKS memiliki lima kursi yang bisa mengusung calon sendiri.

Ia mengatakan keinginannya untuk mengungkap hal ini karena terdapat pertanyaan beberapa tokoh tentang siapa yang diusung PKS kepada dirinya dan siapa yang menurutnya memiliki kapasitas melanjutkan pembangunan di Payakumbuh.

"Saya juga sebagai pengurus DPP diamanahkan untuk ikut terlibat menyeleksi calon Kepala Daerah se-Indonesia, khusus Payakumbuh, mungkin suara saya lebih didengar DPP," katanya.