KPU Payakumbuh masih tunggu 371 lembar surat suara yang kurang

id KPU,Payakumbuh,Sumbar,beritapadang,beritasumbar

KPU Payakumbuh masih tunggu 371 lembar surat suara yang kurang

Ketua KPU Payakumbuh Haidi Mursal (Istimewa)

Payakumbuh, (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Payakumbuh, Sumatera Barat masih menunggu kedatangan 371 lembar surat suara yang kurang untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 di daerah itu.

Ketua KPU Payakumbuh Haidi Mursal di Payakumbuh, Minggu mengatakan kekurangan surat suara tersebut berasal dari adanya kertas suara yang rusak saat dilakukan penyortiran dan pelipatan.

"Jadi dari seluruh surat suara yang telah datang pekan lalu, ada yang rusak dan ada juga yang kurang. Kekurangan ini yang saat ini masih kami tunggu kedatangannya di gudang," kata dia.

Kekurangan tersebut, sambungnya sudah dihitung dari jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di Kota Payakumbuh yang berjumlah 93.671 pemilih ditambah 2,5 persen per-TPS.

Ia mengatakan saat ini surat suara yang kurang sedang dalam perjalanan ke Kota Padang dan kemungkinan akan sampai di gudang KPU Kota Payakumbuh pada Minggu (6/12) malam.

"Setelah datang nantinya akan kami lakukan kembali penyortiran dan pelipatan, untuk memastikan jumlahnya lengkap dan tidak ada kerusakan," ujarnya.

Ia menyatakan bahwa pendistribusian surat suara ke tingkat kelurahan baru akan dilakukan pada Selasa (8/12) hal ini karena seluruh kelurahan di wilayah itu masih mudah di jangkau sehingga tidak memerlukan waktu yang lama.

Sedangkan untuk logistik lainnya yang diperlukan, kata dia semuanya sudah lengkap dan telah sampai di gudang KPU. Termasuk Alat Pelindung Diri (APD) yang telah mulai didistribusikan ke kelurahan.

"Selain dari surat suara semuanya sudah lengkap, mulai dari APD, kotak suara, alat pencoblosan dan pengunci kotak yang digunakan pada 9 Desember 2020," sebutnya.

Kota Payakumbuh pada Pilkada serentak 2020 ini hanya melaksanakan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar. Terdapat empat calon dalam Pilkada Sumbar, secara berurutan, yakni Mulyadi-Ali Mukhni, Nasrul Abit-Indra Catri, Fakhrizal-Genius dan Mahyeldi-Audy Joinaldy. (*)