Akan buat SIM tanpa pakai masker di Polresta Padang, dipersilahkan pulang....!

Padang (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Padang, Sumatera Barat (Sumbar) masih memperketat penerapan protokol kesehatan bagi masyarakat yang hendak mengurus Surat Izin Mengemudi (SIM) kendati Kota Padang telah keluar dari zona merah penyebaran COVID-19.

"Saat ini protokol kesehatan masih diterapkan secara ketat bagi masyarakat yang mengrus SIM dan pelayanan lain," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Padang, AKP Sukur Hendri Saputra di Padang, Kamis.

Ia menegaskan warga yang tidak mematuhi protokol kesehatan tersebut tidak akan bisa mengakses pelayanan di Polresta Padang.

"Sebut saja ketika ada yang ingin membuat SIM tapi tidak mengenakkan masker, maka ia dipersilahkan pulang," katannya.

Selain penggunaan masker, pihak kepolisian juga menerapkan protokol lain seperti mencuci tangan, serta menjaga jarak.

Penjagaan jarak dilakukan dengan mengatur posisi duduk masyarakat yang sedang mengurus SIM, termasuk antreannya.

"Hal itu dilakukan agar tidak terjadi penumpukan di suatu loket pelayanan," katanya.

Ia memaparkan rata-rata pengurusan SIM di Polresta Padang dalam sehari saat ini mencapai 100-150 lembar, mengalami penurunan dibandingkan masa sebelum pandemi COVID-19.

Selain bagi masyarakat, lanjut Syukur protokol kesehatan itu juga diperketat bagi petugas pelayanan.

“Tempat pelayanan akan dipantau oleh petugas serta CCTV untuk mengawasi masyarakat dan personel yang tidak memakai masker,” katanya.

Pada bagian lain, kepolisian juga mewajibkan personel lalu lintas untuk menerapkan protokol kesehatan ketika berada di lapangan.

Pada bagian lain, berdasarkan data hingga 24 November 2020 ada sebanyak 9.340 orang warga Padang, Sumatera Barat yang telah dinyatakan sembuh dari Corona Virus Disease (COVID-19).