Palito Tuo Berkontribusi untuk Padang Panjang

id Palito, padang panjang, fadly amran

Palito Tuo Berkontribusi untuk Padang Panjang

Wali Kota Padang Panjang Fadly Amran (Antara/ist)

Padang Panjang (ANTARA) - Palito Tuo merupakan komunitas kekerabatan yang menjalin silaturahmi antar anggotanya. Di samping itu, sesuai namanya, himpunan para pensiunan ini ingin selalu menyinari, walaupun telah memasuki usia yang tak lagi muda.

Tiga tahun sudah komunitas Palito Tuo terbentuk, sejak didirikan pada 22 November 2017 silam oleh sejumlah pensiunan ASN, BUMN, BUMD, TNI, Polri, dan anggota DPRD yang pernah bertugas di Kota Padang Panjang.

Saat ini komunitas yang beranggotakan kurang lebih 200 orang itu yang diketuai oleh Syamsurizal, mantan Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang Panjang. Dan ada mantan Sekda Provinsi Sumbar Yohanes Dahlan, Bupati Kerinci Adirozal, bahkan Wakil Walikota Padang Panjang Drs. Asrul yang dulunya pensiunan ASN Pemko Padang Panjang.

Memasuki yang ke-3 tahun, Palito Tuo menggelar pertemuan di Amphitheater PDIKM, Minggu, (22/11). Walikota Padang Panjang H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano turut hadir pada acara yang diiringi dengan tausiah, hiburan dan doorprice ini.

Walikota mengapresiasi dedikasi yang diberikan para anggota Palito Tuo ketika menjadi ASN maupun di masa purna tugas. "Tentunya banyak prestasi yang dihasilkan oleh bapak dan Ibu. Terimakasih atas dedikasinya, telah menjadi penerang hingga saat ini. Baik untuk juniornya maupun kepada masyarakat," kata Wako.

Palito tuo, lanjut Wako, telah menjalin silaturahmi dan komunikasi yang sangat berguna. "Tidak ada gagasan tanpa komunikasi. Mudah-mudahan, dengan komunikasi yang terjalin, akan muncul gagasan. Kita sangat terbuka untuk itu," ungkap Wako.

Ketua Palito Tuo Syamsurizal menyampaikan, Palito Tuo harus tetap eksis merajut silaturahmi antar anggota dan mendukung setiap program kegiatan Pemko Padang Panjang. "Kita akan selalu mendukung setiap setiap program kerja pemerintah," katanya.

Dikatakan, walaupun sudah pensiun, banyak di antara anggota Palito Tuo mengambil peran di tengah masyarakat. "Ada yang menjadi ketua RT, menjadi ketua LPM, ketua komite sekolah, pengurus masjid. Walaupun sudah tua, tapi masih bisa menyinari," tuturnya.

Hal senada disampaikan mantan Sekdaprov Sumbar, sekaligus anggota Palito Tuo Yohanes Dahlan. Katanya, Palito Tuo harus membantu walikota secara bersama-sama. "Kita telah melalui apa yang sekarang dilalui oleh walikota. Kita sekarang perlu membantunya bersama-sama," katanya.

Menurut Yohanes, mendukung kerja walikota berarti mendukung kegiatan masyarakat. Mendukung masyarakat Kota Padang Panjang berarti membantu anak kemenakan.

Yohanes menyampaikan rasa keprihatinan terhadap pandemi Covid-19 saat ini. Dia berharap Pemko dapat menghadapinya. "Semoga pandemi ini cepat berlalu. Kehidupan kembali normal dan kita semua bangkit," ungkapnya.