Presiden buka MTQ Nasional yang digelar di Padang Pariaman secara virtual

id Presiden Jokowi, MTQ Nasional ke-28 Tahun 2020,berita padang, berita sumbar

Presiden buka MTQ Nasional yang digelar di Padang Pariaman   secara virtual

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo sedang memberikan sambutan secara virtual yang videonya ditayangkan di monitor di Stadion Utama Sumbar, Kabupaten Padang Pariaman, Sabtu. (Antara/Aadiat M Sabir)

Parit Malintang (ANTARA) - Presiden Joko Widodo membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-28 di Stadion Utama Sumatera Barat (Sumbar) yang terletak di Kabupaten Padang Pariaman secara virtual.

"MTQ merupakan keinginan kuat untuk memperkokoh nilai-nilai agama dan sendi-sendi bermasyarakat dan berbangsa," kata Joko Widodo dalam sambutannya secara virtual yang videonya ditayangkan di monitor di Stadion Utama Sumbar, Padang Pariaman, Sabtu.

Ia mengatakan bagi umat muslim Al-Quran merupakan sumber petunjuk dan pedoman yang aktual sepanjang masa karena berisi nilai luhur yang sesuai dengan fitrah manusia.

Al-Quran berisi ajakan kepada manusia untuk selalu berkerja sama dalam ketakwaan dan kebaikan. Bahkan, kata dia umat Islam patut meneladani kepribadian dan akhlak Nabi Muhammad yang bersumber dari Al Quran.

"Tebarkan kasih sayang dan jauhkan diri dari perkataan dan perbuatan yang dapat menyakiti sesama," katanya.

Ia mengatakan MTQ bukan semata-mata untuk melatih dan berlomba namun untuk memotivasi umat agar mencintai dan membumikan AlQuran serta meningkatkan kesadaran umat beragama.

MTQ tersebut, lanjutnya juga sebagai dakwah untuk menyempurnakan akhlak dengan meneladani ajaran Nabi Muhammad.

"Ini dapat menjadi ajaran ukhuwah seperti yang diajarkan oleh Rasulullah," ujarnya.

Pada kesempatan tersebut ia mengucapkan terimakasih atas kehangatan masyarakat dan pemerintah daerah di Sumbar atas penyambutan kafilah dan tamu undangan pada MTQ.

Ia pun mengajak umat Islam untuk selalu berdoa dan meminta kepada Allah SWT agar musibah yang sedang dihadapi sekarang berakhir sehingga Indonesia dapat kembali bangkit.