PPID Pariaman masuk nominasi lima besar keterbukaan informasi di Sumbar

id berita pariaman,berita sumbar,KI

PPID Pariaman masuk nominasi lima besar keterbukaan informasi di Sumbar

Ketua KI Sumbar, Noval Wiska (dua kanan) melihat berkas kelengkapan PPID Kota Pariaman, Rabu. (antarasumbar/Istimewa)

Sekarang kami lakukan penilaian untuk melihat sejauh mana PPID tersebut mengimplementasikan keterbukaan informasi publik,
Pariaman (ANTARA) - Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) masuk ke dalam nominasi lima besar keterbukaan informasi di provinsi itu oleh Komisi Informasi (KI) daerah setempat.

"Sekarang kami lakukan penilaian untuk melihat sejauh mana PPID tersebut mengimplementasikan keterbukaan informasi publik," kata Ketua KI Sumbar, Noval Wiska saat visitasi PPID Kota Pariaman, Rabu.

Ia mengatakan pada 2019 Kota Pariaman tidak memiliki PPID namun pada tahun ini daerah itu memilikinya dan bahkan masuk ke dalam nominasi lima besar di Sumbar.

Namun, lanjutnya dalam melakukan penilaian pihaknya menitik beratkan pada komitmen pimpinan PPID untuk memberikan informasi secara menyeluruh kepada masyarakat.

Selain itu, kata dia penilaian juga dilihat dari kolaborasi PPID dengan seluruh pemangku kepentingan, menjalin komunikasi dengan seluruh pihak, serta menciptakan inovasi.

"Ini bagian yang terpenting, bagaimana PPID bisa melakukan inovasi apalagi saat ini dalam kondisi digitalisasi," katanya.

Ia menyampaikan dalam visitasi tersebut juga dilakukan pembinaan PPID yang ada di badan publik karena tidak semua badan publik memiliki persepsi yang sama dalam mengimplementasikan Undang-Undang nomor 14 tahun 2008 dan Permendagri nomor 3 tahun 2017.

"Kesempatan ini bisa dijadikan sebagai ajang diskusi dan silaturahmi untuk memaksimalkan PPID yang ada di badan publik di Sumbar," katanya.

Sementara Pelaksana Tugas Walikota Pariaman, Mardison Mahyuddin mengatakan pihaknya optimis PPID Pariaman bisa menjadi badan publik yang terinformatif di provinsi itu.

"Selama ini kami selalu mengutamakan keterbukaan informasi publik bahkan setiap kegiatan yang dilaksanakan disampaikan kepada masyarakat," ujarnya.

Ia menjelaskan hal tersebut karena pihaknya menyadari pentingnya informasi oleh masyarakat sehingga dengan keterbukaan yang diciptakan oleh pihaknya maka masyarakat mengetahui program dan realisasinya serta kegiatan-kegiatan yang dilakukan pemerintah.

"Untuk keterbukaan informasi ini sudah kita lakukan jauh-jauh hari dengan berbagai fasilitas, hingga memiliki website yang telah dikelola dengan baik," katanya.

Menurutnya dengan visitasi yang dilakukan oleh KI Sumbar, maka dapat menjadi penambah semangat pihaknya untuk meningkatkan pelayanan dalam hal memberikan informasi kepada masyarakat.