"Kami memastikan semua pegawai yang melayani nasabah dan yang berkantor ialah mereka yang sehat atau tidak terpapar COVID-19," kata Pemimpin Bank Nagari Cabang Painan, Heri Fitrianto di Painan, Selasa.
Selain itu, pelayanan juga dilaksanakan dengan menerapkan standar kesehatan pencegahan COVID-19 dengan memastikan pegawai yang hadir dalam keadaan sehat dengan cara mengukur suhu tubuhnya.
Selanjutnya, melaksanakan absen secara manual, menjaga jarak serta mengenakan masker. Begitu juga terhadap nasabah, mereka juga yang akan dilayani juga terlebih dahulu dicek suhu tubuhnya, menjaga jarak dan mengenakan masker.
Hal tersebut, kata dia dilaksanakan dalam upaya meminimalkan penyebaran COVID-19 di Pesisir Selatan, sekaligus untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada nasabah.
"Setidaknya dalam sehari kami melayani 500 sampai 600 nasabah, bagi kami keamanan dan kenyaman mereka merupakan hal yang utama," ungkapnya.
Kendati demikian, dari 83 pegawai Bank Nagari Cabang Painan, 10 diantaranya dinyatakan positif COVID-19 dan mereka yang positif saat ini menjalani isolasi mandiri di kediamannya masing-masing.
Berbagai keperluan mereka yang positif mulai dari sembako hingga vitamin dicukupi, sehingga mereka tidak lagi keluar rumah untuk membeli berbagai kebutuhan selama menjalani isolasi.
"Ini cara kami agar mereka yang positif fokus pada kesembuhan, serta juga untuk memastikan agar mereka tidak menjadi penyebab bertambahnya kasus COVID-19," imbuhnya.
Dalam memantau kesehatan mereka yang positif, ia memanfaatkan grup WhatsApp untuk menjalin komunikasi sehingga kesehatan mereka terpantau secara berkala.
"Kami juga menjalin komunikasi yang intens dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pesisir Selatan, sehingga berbagai persoalan seputar COVID-19 bisa secepatnya kami tuntaskan," tambahnya.
