Celtics Buka Peluang dengan Kalahkan New York

id Celtics Buka Peluang dengan Kalahkan New York

New York, (Antara/AFP) - Kevin Garnett mengakhiri permainan dengan mencetak 16 poin serta 18 rebound dan Jason Terry menyumbang 17 poin, ketika Boston Celtics menghindari dari tembok eliminasi dengan kemenangan 92-86 atas New York pada laga pertandingan kelima (Game 5), Rabu malam. Paul Pierce melesakkan 16 poin dan Terry melakukan lemparan "5-of-9" dari lapangan untuk Celtics, yang dalam pertandingan mencari tim terbaik dari tujuh pertandingan playoff dengan kedudukan 2-3. "Kami sudah merasakan seperti tim juara," kata Terry, "Kami tidak akan menyerah. Setiap pertandingan seperti laga ketujuh bagi kami," katanya. Pada pertandingan lain di Wilayah Timur, Rabu, David West membuat 24 poin sedangkan Paul George mengakhiri permainan dengan sumbangan 21 poin dan 10 rebound dalam perjalanan Indiana Pacers mengalahkan Atlanta Hawks 106-83, sehingga unggul sementara 3-2. Seperti halnya Terry, Jeff Green membuat lemparan akurat tiga angka pada kuarter keempat dan menyumbang 18 poin sedangkan Brandon Bass menambah 17 untuk Celtics, yang melakukan awal bagus ketika mendapat 11 poin awal pada game kelima. Boston kini berharap menorehkan sejarah tapi kelihatannya kerja keras mereka akan kandas karena dalam sejarah NBA tidak ada tim yang bangkit lagi dan memenangi laga tujuh terbaik, setelah sebelumnya tertinggal tiga pertandingan. Pertandingan keenam (Game 6) akan diadakan Jumat di Boston. "Kami masih penuh harapan," kata pelatih Boston Doc Rivers, "Masih ada pertandingan lain. Kami harus tetap berharap kendati tekanan amat berat bagi kami. Kami harus benar-benar mampu bertahan." Setelah mengawali permainan dengan lamban, Celtics bangkit menekan lawan mereka sampai mendapatkan 22 poin tambahan lewat lemparan bebas. "Pada pertandingan games pertama, kedua, ketiga dan keempat, kami selalu mendapatkan satu kuarter untuk menekan lawan dengan kuat. Kami memasuki pertandingan dengan perhitungan menang pada tiap kuarternya," katanya. Terry berjanji akan melakukan sesuatu yang paling berarti dalam laga tujuh terbaik itu. "Saya 14 tahun sebagai pemain veteran. Bila Anda belum mengetahui siapa saya, maka lihat saja nanti pada akhir turnamen ini," katanya. Pemain New York, J.R. Smith, berjuang keras dalam penampilannya lagi dalam pertandingan dengan sumbangan 14 poin saat melakukan lemparan "3-of-14" dari laapangan. Smith menjalani hukuman satu pertandingan pada Game 4 karena menyikut Terry. Ia gagal dalam 11 lemparan awal Rabu di Madison Square Garden. Pemain bintang Knicks, Carmelo Anthony, melakukan lemparan "8-of-24" dari lapangan ketika mendapatkan 22 poin dan gagal dalam lima kali usahanya pada lemparan tiga angka. "Tidak seorang pun akan mengatakan pertandingan itu akan berlangsung mudah, apalagi ini sebagai pertandingan seri tujuh terbaik," kata pelatih Knicks, Mike Woodson. Smith melakukan lemparan tiga angka pada akhir kuater keempat sehingga angka bagi New York menjadi 88-83 dengan sisa laga satu menit lagi. Tapi Garnett melakukan lemparan bebas ketika waktu tinggal 48 detik untuk menaikkan kembali angka timnya. Pemain Boston Jordan Crawford dan pemain New York Raymond Felton sempar bersitegang urat leher sehingga harus dipisahkan di tengah lapangan. Di Indianapolis, West membuat lemparan "11-of-16" dari lapangan dan Roy Hibbert mengakhiri permainan dengan angka 18 poin dan sembilan rebounds untuk Pacers. Indiana tidak saja berusaha untuk membungkus kemenngan dalam pertandingan seri tujuh terbaik di Atlanta Jumat mendatang, tetapi juga berusaha mempertahankan 13 kemenangan di kandang lawan itu, sejak 2006. Semua lima pertandingan seri best-of-seven itu ditentukan dengan kemenangan "double figures". Pacers membalas kekalahan mereka sebelumnya dengan membuat lemparan 50,7 persen (35-of-69) dari lapangan dan di Atlanta (51-28) pada pertandingan Rabu. Al Horford dan Josh Smith masing-masing membuat angka 14 poin untuk Hawks, yang kalah tujuh kali dari delapan laga mereka di Indianapolis. Hawks memimpin 22-21 pada akhir laga kuater pertama, tetapi Indiana bangkit melakukan tekanan pada kuarter berikutnya. (*/sun)