Petugas terpapar COVID-19, Lapas Terbuka Pasaman tetap bekerja seperti biasa

id Lapas terbuka pasaman

Petugas terpapar COVID-19, Lapas Terbuka Pasaman tetap bekerja seperti biasa

Kepala Lembaga Permasyarakatan Terbuka Kelas II B Pasaman, Azhar saat menjalani tes swab, Sabtu (6/6). (ANTARA SUMBAR/ist)

Simpang Empat, Sumbar (ANTARA) - Kepala Lembaga Permasyarakatan Terbuka Kelas II B Pasaman, Azhar menyampaikan petugasnya tetap masuk kerja dan bertugas seperti biasa pascaseorang pegawainya positif COVID-19, Minggu.

"Saya anjurkan tetap bertugas seperti biasa, karena kami punya tanggung jawab juga untuk menjaga warga binaan yang dibina di Lapas Terbuka," katanya di Simpang Empat, Minggu.

Manurutnya merujuk kepada keterangan juru bicara COVID-19 Pasaman Barat bahwa trcking yang dilakukan kepada pegawai Lapas Terbuka adalah trcking level 2.

Sedikit lebih ringan daripada trcking level 1. Tetapi bukan berarti menyepelekan COVID-19.

"Ditambah saya memperhatikan rekan-rekan kerja Lapas Terbuka tidak ada satupun yang sakit demam tinggi, tidak ada yang sesak nafas dan tidak ada yang batuk-batu parah. Semua terlihat sehat wal afiat," katanya.

Selain itu juga sebagian pegawai juga berdomisili di dalam komplek Lapas Terbuka dan hanya beberapa yang rumahnya di luar komplek.

Kemudian pihaknya yang jelas juga telah melakukan langkah-langkah antisipasi.

Terbukti dengan adanya respon cepat dari Tim Gugus Tugas Covid Pasaman Barat yang langsung melakukan test swab pada Sabtu (6/6) di Lapas Terbuka Padang Tujuh terhadap 28 pegawai dan empat warga binaan.

"Total seluruhnya 32 orang yang dianggap pernah berinteraksi dengan pegawai yang positif selama seminggu ini," katanya.

Ia mengimbau kepada seluruh pegawai agar mematuhi protokol COVID-19 sampai keluarnya hasil swab.

"Tolong isolasi mandiri dulu, jangan keluyuran kemana-mana, berdiam diri di rumah saja, jaga kesehatan, pakai masker, sering cuci tangan, konsumsi makanan seimbang, rajin doa dan ibadah," sebutnya.

Ia berharap hasil swab ke-32 orang pegawai dan warga binaan semuanya negatif.

"Kami yakin negatif karena teman serumah yang positif itu saja hasilnya negatif. Apa lagi kami yang jarang bersentuhan dengan pegawai yang positif tersebut," tegasnya.

Pada Minggu (7/6) seorang pegawai Lapas Terbuka inisial W (21) positif COVID-19

W merupakan warga Kuranji Kota Padang yang kontak dengan ibu dan neneknya pasien konfirmasi positif asal Padang.*