Jakarta, (ANTARA) - Otoritas penerbangan Amerika Serikat (FAA) membuka penyelidikan yang melibatkan aktor Harrison Ford dalam sebuah insiden di landasan pacu bandara Los Angeles, dilansir AFP hari ini.
Insiden yang terjadi pada Jumat (24/4) pekan lalu melibatkan aktor "Indiana Jones" berusia 77 tahun itu yang tidak mendengar instruksi dari petugas landasan pacu.
Tidak ada kerusakan dalam kejadian itu.
"FAA menyelidiki insiden di mana pilot Aviat Husky meluncur di landasan pacu... sementara pesawat lain sedang melakukan pendaratan," kata FAA kepada AFP.
Kendati kedua pesawat terpisah 1 kilometer, namun tetap berpotensi kecelakaan di bandara Los Angeles.
Ford diperintahkan berhenti ketika pesawat lain akan mendarat, namun ia tetap melintas di landasan.
"Maaf, saya justru berpikir sebaliknya. Saya benar-benar minta maaf," kata Ford dalam sebuah rekaman audio yang didapatkan AFP.
Ford juga pernah tersandung masalah penerbangan pada 2017 di bandara California, saat keliru mendaratkan pesawatnya di runway. Pesawat itu kemudian melewati sebuah Boeing 737 yang mengangkut 110 penumpang.
Bintang Star Wars itu memang dikenal hobi terbang. Ia memiliki beberapa pesawat dan jet pribadi di sebuah hangar.
Kendati demikian, juru bicara Ford mengatakan "tidak ada bahaya tabrakan" dalam insiden terbaru tersebut, demikian AFP. (*)
Berita Terkait
McLaren pertimbangkan usung powertrain Red Bull untuk Formula 1 2026
Senin, 13 Maret 2023 9:17 Wib
Lebih dari dua dekade absen, Ford kembali ke balap Formula 1 bersama Red Bull
Sabtu, 4 Februari 2023 10:15 Wib
Ini alasan Ford kembali ke ajang balap Formula 1 setelah 20 tahun vakum
Sabtu, 4 Februari 2023 6:16 Wib
Masalah perangkat pengingat tekanan ban, Ford akan tarik 2.900 truk listrik F-150 Lightning
Selasa, 28 Juni 2022 7:13 Wib
Ford tutup tiga pabrik mereka di Brasil, ini alasannya
Rabu, 13 Januari 2021 8:15 Wib
Ford uji coba pikap F-150 hybrid
Minggu, 11 Oktober 2020 10:02 Wib
Ford kembali "lahirkan" Bronco, ini tampilan mobil legendaris Bronco model 2021
Selasa, 14 Juli 2020 9:24 Wib
Bocor bahan bakar, Mercedes-Benz tarik 668.954 mobil
Selasa, 7 Juli 2020 7:54 Wib