Jakarta (ANTARA) - Sebuah studi baru asal Inggris menunjukkan, risiko depresi cenderung lebih tinggi pada mereka yang mengalami obesitas.
Untuk sampai pada temuan itu, para peneliti melibatkan 519.500 orang dewasa yang kelebihan berat badan atau obesitas antara tahun 2000-2016, lalu ditindaklanjuti hingga 2019.
Mereka menemukan insiden 92 kasus depresi baru per 10.000 orang per tahunnya.
Para peneliti juga menemukan, antidepresan diresepkan untuk sekitar dua per tiga orang dewasa yang mengalami obesitas atau kelebihan berat badan.
Resep untuk fluoxetine (sejenis antidepresan yang biasa digunakan untuk mengobati depresi, gangguan obsesif kompulsif, atau bulimia turun dari 20,4 persen pada tahun 2000 menjadi 8,8 persen pada 2018, sementara sertraline (antidepresan lain) meningkat dari 4,3 persen di 2000 hingga 38,9 persen pada 2018.
"Temuan kami menyoroti hubungan kompleks antara depresi dan obesitas," kata penulis utama Freya Tyrer dari Universitas Leicester, Inggris, seperti dilansir Indian Express, Jumat (10/4).
"Kami ingin melihat panduan khusus resep antidepresan dan layanan yang berfokus pada suasana hati dan perilaku untuk meningkatkan hasil bagi orang-orang ini," ujar Tyrer yang studinya dipublikasikan dalam jurnal Obesity itu.
https://indianexpress.com/article/lifestyle/health/risk-of-depression-is-higher-in-obese-adults-study-6356698/
Berita Terkait
JKN jamin biaya pemulihan obesitas Fajri
Selasa, 13 Juni 2023 8:07 Wib
Guru besar IPB ingatkan penggunaan minyak jelantah tingkatkan risiko kanker hingga obesitas
Rabu, 22 Maret 2023 9:40 Wib
HISOBI sarankan nilai batas IMT obesitas di Indonesia jadi di atas 25
Kamis, 9 Maret 2023 7:02 Wib
Ingat! kurang tidur berhubungan dengan risiko obesitas
Selasa, 7 Maret 2023 15:32 Wib
Dokter sarankan jangan obesitas agar tak kena kanker di kemudian hari
Sabtu, 4 Maret 2023 8:14 Wib
Junk food jadi masalah Indonesia dalam perbaikan gizi anak, kata IDAI
Selasa, 17 Januari 2023 14:10 Wib
Ikhtiar menolak obesitas sejak muda
Selasa, 8 Maret 2022 9:31 Wib
Dari mendengkur hingga gagal jantung bisa dialami orang obesitas
Jumat, 19 November 2021 10:51 Wib