Jakarta (ANTARA) - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menginstruksikan kepada seluruh jajaran Kementerian Pertahanan untuk tidak mudik pada libur Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah guna mencegah penyebaran COVID-19.
"Instruksi ini disampaikan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk memastikan seluruh pegawai Kemhan aktif melakukan pencegahan dan penanggulangan dini penyebaran virus corona yang semakin masif saat ini," kata Juru Bicara Menhan Dahnil Anzar Simanjuntak, di Jakarta, Jumat.
Menurut dia, instruksi Menhan tersebut bersifat mengikat untuk semua jajaran di Kementerian Pertahanan.
Instruksi Menhan melalui Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan yang ditandatangani oleh Laksamana Madya TNI Agus Setiadi mengimbau agar seluruh jajaran di Kementerian Pertahanan RI mulai dari Pejabat Eselon 1 sampai dengan pegawai-pegawai di Kemhan untuk tidak melakukan aktivitas mudik pada tahun ini.
Seluruh jajaran Kemhan, lanjut Dahnil, juga diminta aktif untuk menyampaikan hal serupa kepada sanak saudara dan tetangga serta orang-orang terdekat.
"Hal ini penting untuk memastikan penyebaran virus COVID-19 tidak semakin masif. Tidak mudik adalah salah satu langkah kemanusiaan dan menjaga sesama yang baik saat ini," kata Dahnil.
Menhan Prabowo juga mengajak kepada seluruh elemen bangsa dimana pun berada untuk melakukan hal yang serupa seperti yang diinstruksikannya kepada seluruh jajaran Kemhan.
"Cara membela negara saat ini salah satunya adalah dengan tidak mudik dan tetap menjaga kesehatan seluruh anggota keluarga dan tetangga terdekat saat ini. Mari terus bergotong royong agar wabah COVID-19 ini bisa segera bisa kita tanggulangi segera," ucapnya.
Sebelumnya Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta masyarakat untuk menahan diri tidak pulang ke kampung halaman selama masa Lebaran 2020 supaya upaya memutus rantai penyebaran COVID-19 di seluruh daerah Indonesia dapat optimal.
"Kalau saya pribadi, sebaiknya memang masyarakat tidak mudik. Ada bahaya yang mungkin terjadi baik di perjalanan maupun di kerumunan. Ada risiko penularan COVID-19 ketika berada di kampung halaman," kata Wapres Ma'ruf Amin dalam telekonferensi pers dari rumah dinas wapres di Jakarta, Kamis (26/3).
Menurut Wapres Ma'ruf, silaturahmi Idul Fitri bisa dilakukan tanpa harus bertemu secara fisik dan berkumpul dengan banyak orang. Perkembangan teknologi dan media sosial saat ini bisa dimanfaatkan untuk mempererat tali persaudaraan selama Ramadhan dan Lebaran 2020.
"Silaturahmi itu bisa dilakukan secara online, ada whatsapp, kita bisa tetap berkomunikasi untuk menyampaikan Lebaran. Karena menurut agama juga begitu, kalau ada maslahat yang bisa kita dapat tetapi ada bahaya, maka prinsip yang harus dipakai adalah menolak bahaya itu harus lebih didahulukan," jelasnya.
Berita Terkait
Prabowo lanjutkan lawatan ke Malaysia setelah China dan Jepang
Kamis, 4 April 2024 10:40 Wib
Pemohon dua ajukan keberatan soal saksi dan ahli Prabowo-Gibran
Kamis, 4 April 2024 10:39 Wib
Bambang Soesatyo dukung rencana pembentukan BPN yang digagas Prabowo-Gibran
Minggu, 31 Maret 2024 14:17 Wib
Yusril yakin MK tolak permohonan Ganjar-Mahfud
Kamis, 28 Maret 2024 9:39 Wib
Tim Pembela Prabowo-Gibran daftar sebagai pihak terkait sidang PHPU di MK
Selasa, 26 Maret 2024 12:32 Wib
Prabowo tegaskan Koalisi Indonesia Maju tidak malu jadi penerus Jokowi
Selasa, 26 Maret 2024 9:10 Wib
Prabowo datang ke NasDem untuk hormati ucapan selamat dari Surya Paloh
Jumat, 22 Maret 2024 17:05 Wib
Tak menutup kemungkinan Partai NasDem bergabung dengan Prabowo
Jumat, 22 Maret 2024 17:04 Wib