Padang, (ANTARA) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Padang menghentikan sementara pengurusan dokumen kependudukan untuk mengantisipasi penyebaran Corona Virus Disease (COVID-19).
"Pelayanan ini kita tutup mulai 26 Maret 2020 sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Yang jelas sampai wabah COVID-19 ini mulai mereda," kata Kepala Disdukcapil Padang Muji Susilawati, di Padang, Kamis.
Lebih lanjut ia mengatakan untuk saat ini pengurusan dokumen kependudukan tersebut akan dipindahkan sementara waktu ke kantor kecamatan.
"Dengan demikian masyarakat tidak perlu beramai-ramai ke Disdukcapil," kata dia.
Lebih lanjut ia mengatakan biasanya banyak masyarakat yang mengurus dokumen kependudukan ke Disdukcapil berupa pengurusan akta kelahiran, KTP-E, dan dokumen lainnya.
Ia juga menyebutkan biasanya sebelum COVID-19 mewabah, pelayanan pengurusan dokumentasi kependudukan di Disdukcapil mencapai sekitar 500 dokumen.
Kemudian setelah itu beberapa hari sebelumnya mengalami penurunan. Hal itu juga disebabkan karena Disdukcapil menerapkan kebijakan jaga jarak aman antara pengunjung untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19.
"Wabah COVID-19 merupakan penyakit yang cepat sekali penularannya. Apalagi di saat keramaian. Untuk itu pelayanan di Disdukcapil ditutup sementara," kata dia.
Ia mengimbau agar masyarakat tidak panik dan mematuhi aturan pemerintah untuk mengurangi aktivitas di luar rumah termasuk aktivitas di tengah keramaian.
"Kalau sekiranya tidak terlalu penting lebih baik hindari dulu tempat keramaian berupa mengurus dokumen kependudukan jika tidak terlalu mendesak lebih baik diundur dulu ke kantor kecamatan," kata dia. (*)
Berita Terkait
Persatuan Insinyur: Prioritas sektor industri kunci jadi negara maju
Rabu, 24 April 2024 15:34 Wib
Kemenkumham Sumbar-DPRD Dharmasraya kerjasama naskah akademik ranperda
Rabu, 24 April 2024 15:32 Wib
Kemenkumham Sumbar-DPRD Dharmasraya kerjasama susun naskah akademik
Rabu, 24 April 2024 13:49 Wib
Presiden membuka Raker Kesnas 2024
Rabu, 24 April 2024 13:40 Wib
Ungkap kasus perampokan bersenjata api di Jateng
Rabu, 24 April 2024 13:35 Wib
Geopark Meratus masuk usulan Global Geopark 2024
Rabu, 24 April 2024 11:36 Wib
Suplai magma Gunung Merapi
Rabu, 24 April 2024 11:34 Wib
Anies-Muhaimin hadiri penetapan Presiden dan Wakil Presiden terpilih
Rabu, 24 April 2024 11:22 Wib