Padang Panjang hentikan proses belajar mengajar di sekolah mulai besok

id dampak covid-19,peliburan sekolah,padang panjang

Padang Panjang hentikan proses belajar mengajar di sekolah mulai besok

Wali Kota Padang Panjang Fadly Amran. (ANTARA/HO-Diskominfo Padang Panjang)

Padang Panjang (ANTARA) - Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatera Barat mengeluarkan kebijakan pelaksanaan kegiatan belajar siswa akan dialihkan dari sekolah ke rumah masing-masing siswa mulai Jumat(20/3).

Sesuai arahan Wali Kota Padang Panjang Fadly Amran dalam surat edaran Nomor 6 Tahun 2020, kegiatan belajar siswa di rumah dilaksanakan mulai 20 Maret 2020 sampai 2 April 2020.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padang Panjang M Ali Tabrani mengatakan langkah itu diambil sebagai upaya mencegah risiko penyebaran virus corona jenis baru (COVID-19).

Kegiatan belajar di rumah berlaku bagi anak-anak di pendidikan anak usia dini (PAUD), Taman Kanak-kanak, SD, SMP hingga SMA dan sederajat.

Selama waktu tersebut, para guru diminta untuk tetap memberikan tugas pada siswa sesuai dengan program pembelajaran yang telah direncanakan.

Kemudian, para orangtua diimbau agar mengawasi aktivitas anak agar tidak melakukan kegiatan di luar rumah seperti pergi berkumpul di lokasi fasilitas umum atau di keramaian.

Ia mengatakan Disdikbud setempat sebelumnya telah melakukan langkah pencegahan dengan mengajak sekolah-sekolah untuk lebih menjaga kebersihan dan siswa diwajibakn mencuci tangan jika keluar-masuk kelas.

Sementara, langkah lainnya mencegah penyebaran virus tersebut di Padang Panjang, Satgas Percepatan Penanganan Virus Corona dan PMI Padang Panjang melakukan penyemprotan disinfektan di fasilitas publik yakni di Pasar Pusat dan terminal mikrolet.

Penyemprotan akan dilakukan selama beberapa hari ke depan dengan sasaran penyemprotan cairan ke masjid-masjid, sekolah dan tempat keramaian lainnya.