Diduga terkait corona, kunjungan keMPP Payakumbuhturun

id MPP Payakumbuh ,berita Payakumbuh ,Payakumbuh terkini,berita sumbar,kunjungan MPP Payakumbuh

Diduga terkait corona, kunjungan keMPP Payakumbuhturun

Mal Pelayanan Publik Kota Payakumbuh mulai sepi dan beberapa konter tutup untuk beberapa waktu ke depan. (ANTARA/Akmal Saputra)

Payakumbuh, (ANTARA) - Pemerintah Kota Payakumbuh, Sumatera Barat mencatat penurunan jumlah kunjungan warga ke Mal Pelayanan Publik (MPP) dalam beberapa hari terakhir diduga terkait virus corona atau Covid-19.

"Penurunan ini terjadi mungkin karena imbauan menghindari kerumunan untuk mengurangi kontak dengan orang lain terkait Covid-19," kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Payakumbuh, Rabu.

Ia menyebutkan data Maret sampai Selasa (17/3) warga yang berurusan ke MPP Payakumbuh sudah mencapai 3.630 orang atau rata-rata 215 orang per hari. Bahkan jika angka ini bertahan hingga akhir bulan akan bisa melebihi kunjungan pada Februari yang mencapai 5.413 orang.

"Namun sejak kemarin dan hari ini kunjungan berkurang drastis hanya 228 orang atau 114 orang per hari. Itu pun hanya dua konter yang ramai yakni Disdukcapil dengan 92 orang dan Dinsos sebanyak 53 orang," kata dia.

Penyebab lain berkurangnya jumlah kunjungan ke MPP Payakumbuh karena tiga konter lain tidak lagi memberikan pelayanan karena tutup sampai beberapa waktu yang belum ditentukan, yakni Imigrasi, pajak Pratama dan BPOM.

"Imigrasi biasanya terkait dengan kunjungan luar negeri. Namun karena wabah virus corona mereka tutup sampai waktu yang belum ditentukan," ujarnya.

Terkait langkah antisipasi penyebaran Covid-19 telah dilakukan penyemprotan disinfektan.

"Kami sudah melakukan dua kali penyemprotan disinfektan pada Senin (16/3) dan tadi pagi. Kami menargetkan dua kali seminggu, tapi setelah berdiskusi dengan Dinkes, kemungkinan akan dilakukan setiap dua hari," kata dia.

Selain itu di MPP juga telah disediakan cairan antiseptik untuk tangan (hand sanitizer). Selanjutnya apabila MPP ramai dan belum ada perkembangan positif dari pandemi Covid-19 pihaknya akan melakukan pengecekan suhu tubuh.

"Ini untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat dan kesehatan ASN dan pegawai yang bekerja di MPP," ujarnya. (*)