Sidoarjo (ANTARA) - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Gelora Jawa Timur membentuk Akademi Manusia Indonesia (AMI) sebagai upaya mempersiapkan kader-kader yang berkualitas.
“AMI ini merupakan model pengkaderan yang diberlakukan kepada seluruh kader dan sifatnya wajib,” ujar Ketua DPW Partai Gelora Jatim, Muhammad Sirot di sela peluncuran AMI di Sidoarjo, Sabtu.
Ia menjelaskan, terdapat tiga konten dari pengkaderan tersebut, yang pertama adalah konten tentang bagaimana membentuk kader mempunyai kemampuan mengelola organisasi.
"Arahnya ke pengembangan organisasi, termasuk organisasi politik yang profesional," ucapnya.
Para kader, kata dia, disiapkan menjadi orang-orang yang mampu mengelola Partai Gelora, termasuk sebagai pengurus, bahkan memimpin partai di masa mendatang.
Berikutnya, tentang bagaimana membangun rekayasa sosial yang bisa mengubah masyarakat, melakukan pendekatan dan melaksanakan peran-peran sosial di masyarakat sesuai kebutuhan sekarang.
Selanjutnya yakni tentang kemampuan kader mengelola negara atau state development.
Setelah mengikuti pelatihan pertama, lanjut dia, peserta dimasukkan ke kelas-kelas intensif atau komunitas.
Selain AMI, Sirot menyebut partai Gelora juga punya program lain, yakni Akademi Kepemimpinan Nasional (AKN) yang diketuai Hammy Wahyunianto sebagai upaya menyiapkan pemimpin.
"AKN hanya diikuti oleh pengurus-pengurus fungsionaris," tutur mantan anggota DPRD Jatim tersebut.
Partai Gelora Jatim bentuk Akademi Manusia Indonesia siapkan kader berkualitas
Ketua DPW Partai Gelora Jatim Muhammad Sirot (tiga kiri) bersama ratusan kader dan pengurus di sela peluncuran AMI di Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (14/03/2020). (ANTARA Jatim/HO/FA)
