Ratusan hektare padi dan jagung di Agam rusak

Lubukbasung, (ANTARA) - Sekitar 115 hektare lahan pertanian di Kecamatan Ampeknagari, Kabupaten Agam, Sumatera Barat terendam banjir bandang yang melanda daerah itu, Kamis (12/3) sore.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Agam Muhammad Lutfi Ar di Lubukbasung, Jumat, mengatakan lahan pertanian yang terendam banjir itu berada di Jorong Kampuang Melayu tiga hektare, Jorong Tandikek 80 hektare, Jorong Kamparca 10 hektare, Jorong Pasar Batu Kambiang satu hektare, Jorong Alahan Siriah 11 hektare dan Jorong Pasar Bawan 10 hektare.

"Lahan pertanian terendam banjir itu berupa jagung dan padi," katanya didampingi anggota Pusdalops BPBD Agam, Lukman.

Ia mengatakan jagung dan padi itu mengalami rebah akibat material kayu dan tanah dibawa air bah.

Saat ini air sudah mulai kering melanda lahan pertanian tersebut.

Selain merendam lahan pertanian, tambahnya banjir bandang juga merusak enam unit warung, enam unit rumah, merendam Pasar Rabaa dengan ketinggihan 30-70 centimeter, merusak tiga unit masjid, menghanyutkan satu unit sepeda motor dan 18 warga terjebak banjir di Kampuang Melayu, Nagari Sitalang.

Sedangkan di Jorong Tandikek, Nagari Sitalang merusak satu unit rumah, menghanyutkan delapan ternak warga, menghanyutkan lima unit sepeda motor, jalan usaha tani amblas sepanjang 70 meter, merobohkan dua jembatan kayu dan menghanyutkan satu jembatan rajan.

Di Jorong Kamparca, Nagari Batu Kambiang banjir merusak enam unit rumah, merobohkan dinding MTsN 13 Agam dua unit, merobohkan dinding ruangan OSIS MTsN 13 Agam dan merbohkan dinding mushala MTsN 13 Agam.

Jorong Pasar Batu Kambiang, Nagari Batu Kambiang banjir merusak satu unit rumah. Jorong Alahan Sirih Nagari Batu Kambiang banjir merusak empat unit rumah dan rajang rusak satu unit.

"Kita masih melakukan pendataan kerugian akibat bencana itu dan tim gabungan dari BPBD, Satpol PP Damkar Agam, Dinas Sosial, Dandim 0304 Agam, Polres Agam dan lainnya melakukan pembersihan material yang masuk ke dalam rumah warga," katanya.

Bupati Agam, Indra Catri menambahkan Pemkab Agam akan memperbaiki jembatan penghubung Kecamatan Ampeknagari menuju Kecamatan Palembayan yang putus akibat banjir bandang.

Ini dalam rangka untuk melancarkan arus lalu lintas antara kedua kecamatan itu.

"Kita segera membangun jembatan yang rusak akibat banjir tersebut," katanya. (*)