2019, 84 keluarga Payakumbuh mentas dari status miskin

id Keluarga Penerima Manfaat ,graduasi berdikari sejahtera ,Program Keluarga Harapan

2019, 84 keluarga Payakumbuh mentas dari status miskin

Koordinator Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Kota Payakumbuh, Sumatera Barat Dira Zahara. (ANTARA/HO)

Payakumbuh (ANTARA) - Sebanyak 84 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang memperoleh Program Keluarga Harapan di Kota Payakumbuh, Sumatera Barat, tercatat sebagai graduasi berdikari sejahtera pada 2019.

Koordinator Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Kota Payakumbuh di Payakumbuh, Rabu mengatakan berdasarkan data pada tahap IV tahun 2019, jumlah penerima bantuan sebanyak 3724 Kepala Keluarga (KK).

"Mengawali tahun 2020, jumlah data KPM PKH di Payakumbuh sebanyak 3578 KK yang artinya jumlah ini telah berkurang sebanyak 146 KK jika dibandingkan dari data tahun 2019," katanya.

Dari jumlah KPM yang berkurang tersebut, sebanyak 84 KK yang mendapat predikat graduasi berdikari sejahtera. Sisanya tidak dapat lagi masuk kepada program ini karena tidak lagi tergolong di kategori KPM PKH.

"Graduasi berdikari sejahtera merupakan KPM yang yang mundur atas kepesertaan PKH dengan keinginan sendiri," ujarnya.

Bahkan, katanya menambahkan data sampai dengan awal Maret 2020 sudah ada sebanyak 31 KPM yang telah mendapat predikat graduasi.

“Alhamdulilah, baru berjalan 3 bulan di tahun 2020 sudah melihatkan angka yang sangat signifikan dalam keberhasilan program KPM PKH Kota Payakumbuh," katanya.

Dalam mencapai keberhasilan dan memastikan program ini berjalan dengan lancar, PKH Kota Payakumbuh selalu melakukan pertemuan peningkatan kemampuan keluarga (P2K2) kelompok bulanan yang dilakukan oleh pendamping PKH pada setiap kecamatannya.

“P2K2 ini bertujuan agar pendamping PKH dapat melihat dan mendata secara berkala bagi KPM tersebut," ujarnya.

Pada kesempatan itu, pihaknya juga memberikan materi dalam merubah perilaku dan pola pikir KPM agar tidak selalu bergantung pada bantuan dari KPM PKH ini.

"Jika banyak yang graduasi berdikari sejahtera tentu menjadi bukti bahwa PKH ini berhasil. Kita terus dorong KPM kita agar bisa mandiri," kata dia. (*)