50 stand literasi disediakan untuk meriahkan Festival Literasi di Padang Panjang

id Pemkot Padang Panjang ,Festival Literasi,berita Padang Panjang,Padang Panjang terkini,berita sumbar

50 stand literasi disediakan untuk meriahkan Festival Literasi di Padang Panjang

Pemkot Padang Panjang mengadakan Festival Literasi untuk menghidupkan aktivitas literasi di daerah setempat. (Foto: Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Padang Panjang)

Padang Panjang, (ANTARA) - Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatera Barat menyediakan 50 stand untuk memeriahkan Festival Literasi yang digelar sebagai upaya menghidupkan aktivitas literasi di daerah setempat.

"50 stand yang disediakan akan diisi oleh sekolah, perangkat daerah, taman baca masyarakat (TBM) dan lainnya menampilkan produk literasi masing-masing," kata Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Padang Panjang Alvi Sena di Padang Panjang, Selasa.

Festival Literasi digelar pada 12 sampai 14 Maret 2020 berlokasi di Lapangan Bancah Laweh Padang Panjang.

Ia menerangkan festival tersebut dilaksanakan sebagai sebuah apresiasi bagi warga para pegiat literasi yang sudah beraktivitas secara sukarela.

Kegiatan literasi tidak hanya mencakup aktivitas baca tulis namun lebih luas mengajak masyarakat gemar membaca dan menggali potensi lalu memanfaatkan informasi yang diperoleh untuk meningkatkan kesejahteraan.

Di Padang Panjang, aktivitas itu banyak dilakukan oleh TBM yang dibentuk dan dikelola oleh warga.

Aktivitas yang dilakukan berupa membuat kerajinan dari barang bekas, tahfiz, membatik, membuat keripik, belajar sastra dan lainnya.

"Karena hadir secara mandiri dan sukarela, maka dirasa perlu apresiasi agar pengelola dan warga yang terlibat di taman baca tetap semangat menghidupkan aktivitas di TBM," katanya.

Menurutnya Festival Literasi yang digelar untuk ke tiga kalinya itu telah mendorong tumbuhnya taman baca masyarakat yang menjadi wadah pembelajaran bagi warga di sekitar TBM tersebut.

Pada 2017, ujarnya hanya ada empat TBM yang hadir dikelola masyarakat namun saat ini tercatat sudah ada 26 taman bacaan hadir di teras-teras rumah warga maupun di lahan kosong yang disulap menjadi ruang baca dan bermain bagi anak.

"Dari 26 TBM yang ada memang tidak semuanya aktif dan memiliki kegiatan khusus, namun setidaknya sudah ada ruang baca tersedia," katanya.

Dalam festival tersebut selain pameran produk literasi juga akan dilaksanakan pelantikan pengurus Gerakan Pemasyarakatan Minat Baca (GPMB) Padang Panjang, pengukuhan Bunda Literasi kelurahan dan kecamatan, bincang-bincang literasi dan berbagai lomba untuk anak. (*)