Solok (ANTARA) - Wakil Wali Kota Solok Reineir melakukan penanaman perdana padi yang digunakan untuk persiapan panen raya dalam rangka kunjungan peserta Penas Tani XVI ke Kota Solok pada Juni 2020 di Hamparan Sawah Solok, Kelurahan Sinapa Piliang, Senin.
"Penanaman padi perdana tadi jenisnya telah dikeluarkan Indeks Geografisnya (IG) yaitu varietas Anak Daro," katanya di Solok, Senin.
Menurutnya potensi telah mendapatkan pengakuan IG dari Kementerian Pertanian ini harus dimanfaatkan sehingga bisa menjual beras anak daro dengan harga lebih tinggi sehingga memakmurkan petani.
Saat ini, pemerintah setempat juga sedang mengusahakan agar bisa membangun embung untuk persiapan bagi petani yang sawahnya mengalami kering.
Saat ini, luas areal pertanian Kota Solok kurang lebih seluas 600 Ha, dan Hamparan Sawah Solok yang ditanami tadi mempunyai luas sekitar 200 Ha.
"Ini semua bentuk komitmen kita Pemerintah Kota, Pemprov Sumbar, bersama masyarakat khususnya petani, untuk terus menjaga agar para petani semakin bergairah kedepannya," sebutnya.
Selanjutnya, diharapkan saat kunjungan panen raya nanti akan dapat meningkatkan gairah para petani. Varietas Anak Daro Solok saat ini sudah mendapatkan sertifikat nasional Indeks Geografis (IG) dan telah teruji kualitasnya.
Salah satu kelebihan varietas anak daro masa waktu panennya juga singkat, sehingga lebih membuat untung para petani di Kota Solok.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Sumatera Barat Candra mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Solok yang telah mengajukan diri sebagai salah satu daerah kunjungan saat Penas Tani.
"Mohon diwaspadai dari berbagai macam hama agar panen raya nanti sukses, dan akan menjadi contoh dan tujuan wisata pertanian nantinya," sebutnya.
Pada kesempatan itu, juga dilakukan penyerahan hadiah lomba kelompok tani pelaksana Jajar Legowo dan Teknologi Pertanian serta lomba penyuluh inovasi dan penerapan teknologi pertanian Tahun 2019.
Untuk Kelompok Tani, Peringkat 1 Sarang Alang dari Kelurahan Laing, Peringkat 2 Harapan Baru dari Kelurahan Tanjung Paku, dan Peringkat 3 Serba Usaha dari Kelurahan Tanah Garam.
Untuk penyuluh inovator, peringkat 1 Desi Armiaty di Kelurahan Laing, peringkat 2 Erlinas Iswari di Kelurahan Tanjung Paku, serta peringkat 3 Melda di Kelurahan Tanah Garam.
Setelah itu, juga dilakukan penebaran benih ikan secara serentak di sepanjang aliran Sawah Solok.
Berita Terkait
31 kelompok tani di Agam dapat bantuan pompa air dari Kementan
Sabtu, 20 April 2024 13:40 Wib
Kelompok tani di Solok terima klaim asuransi gagal panen akibat banjir
Selasa, 9 April 2024 15:07 Wib
Pasar Tani untuk memenuhi kebutuhan warga
Kamis, 7 Maret 2024 14:59 Wib
Dibantu Bibit Semen Padang, kelompok tani Tanjung Gadang tanam 10.000 kaliandra merah
Rabu, 14 Februari 2024 16:02 Wib
Minim regenerasi buruh tani
Rabu, 31 Januari 2024 17:20 Wib
Mahasiswa KKNT-V PNP bantu buatkan "branding" UMKM Saka Tebu Tani Lestari
Rabu, 24 Januari 2024 17:02 Wib
DLH Kota Solok serahkan bantuan mesin pencacah ke kelompok tani
Senin, 1 Januari 2024 21:05 Wib
Bupati Solok serahkan bantuan 177 alsintan untuk kelompok tani
Kamis, 28 Desember 2023 19:50 Wib