Simpang Empat (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) mengajak warga untuk saling berkoordinasi dan bekerja sama dalam memberikan informasi dan penanggulangan bencana di daerah itu.
"Saat ini cuaca ekstrem dan bencana alam datang secara tiba-tiba. Koordinasi dan kerja sama semua pihak sangat diharapkan dalam menginformasikan bencana dan penanggulangan bencana," kata Kepala Pelaksana BPBD Pasaman Barat Edi Busti di Simpang Empat, Sabtu.
Ia mengatakan Pasaman Barat merupakan salah satu wilayah yang rawan bencana di Sumbar terutama banjir dan longsor.
"Jika hujan lebat dalam waktu beberapa jam saja air langsung naik dan merendam rumah warga. Kita perlu waspada," katanya.
Menurutnya ada sekitar lima aliran sungai yang menjadi langganan banjir di Pasaman Barat.
Lima aliran sungai yang rawan banjir itu yakni Sungai Batang Pasaman, Batang Sikabau, Batang Bayang, Batang Batahan, dan Sungai Anak Air Haji.
"Setiap hujan lebat biasanya air sungai itu selalu meluap dan mengenangi rumah warga sekitar," katanya.
Ia mengajak masyarakat yang berada di titik rawan banjir lebih waspada saat curah hujan tinggi atau hujan di hulu sungai.
Selain di lima sungai besar itu, warga yang berada di daerah perbukitan, pegunungan dan di tepi laut agar juga selalu waspada, sebab Pasaman Barat juga rawan tanah longsor, terutama di Kecamatan Talamau dan rawan abrasi di pantai Sasak.
"Saat ini cuaca tidak menentu atau ekstrem. Tingkatkan kewaspadaan dan selalu siaga bencana," katanya.
Berita Terkait
KPU: Syarat calon perseorangan Pilkada Pasaman Barat 25.182 dukungan
Sabtu, 20 April 2024 13:23 Wib
Pemkab Pasaman Barat raih tiga penghargaan tingkat provinsi
Sabtu, 20 April 2024 13:22 Wib
DPC Demokrat Pasaman Resmi Buka Penjaringan Kepala Daerah
Jumat, 19 April 2024 9:05 Wib
Kejari Pasaman Barat tangkap mantan wali nagari Katiagan
Kamis, 18 April 2024 20:24 Wib
Pemkab Pasaman Barat bangun jalan ke daerah terisolir Rura Patontang
Kamis, 18 April 2024 18:16 Wib
Polres Pasaman Barat tangkap tiga pengedar narkotika
Kamis, 18 April 2024 16:59 Wib
Kecelakaan lalu lintas pada operasi ketupat 2024 di Pasaman Barat turun
Rabu, 17 April 2024 19:50 Wib
Pemkab Pasaman Barat apresiasi tradisi "Manjalang" Buya Lubuak Landua
Rabu, 17 April 2024 19:16 Wib