Medan, (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapanuli Tengah, Provinsi Sumatera Utara menyebutkan korban meninggal dunia akibat banjir bandang di daerah itu bertambah menjadi enam orang pada Rabu.
Sekretaris BPBD Kabupaten Tapanuli Tengah Agus Haryanto yang dihubungi dari Medan, Rabu, mengatakan korban meninggal dunia itu berasal dari Kecamatan Barus dan Andam Dewi.
"Data terbaru enam orang meninggal dunia dan tiga dinyatakan hilang. Untuk korban meninggal masih dalam proses identifikasi," katanya.
Banjir akibat curah hujan tinggi merendam tujuh desa di Kecamatan Barus, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Rabu dini hari.
Sebanyak tujuh desa yang terendam banjir tersebut, yakni Desa Kampung Mudik, Desa Pasar Terandam, Desa Bungo Tanjung, Desa Kinali, Desa Ujung Batu, Kelurahan Batu Gerigis, dan Kelurahan Padang Masiang.
Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana, sebelumnya juga mencatat 22 korban luka dan 700 keluarga terdampak bencana alam itu.
Posko pengungsian dan posko kesehatan telah dibuka di daerah itu untuk penanganan warga yang terdampak bencana alam tersebut. (*)
Berita Terkait
Pemkab Tanah Datar tunggu kepastian rehab rekon dari BNPB
Rabu, 17 April 2024 19:53 Wib
BNPB imbau masyarakat tetap siaga antisipasi banjir lahar dingin
Minggu, 7 April 2024 4:39 Wib
Pemkab Tanah Datar kembali salurkan bantuan warga terdampak banjir bandang di Pesisir Selatan
Rabu, 3 April 2024 18:22 Wib
Bupati Solok serahkan bantuan ke korban longsor di Pesisir Selatan
Minggu, 31 Maret 2024 10:22 Wib
Trauma pasca banjir bandang, warga minta batang air di Sawah Liek di keruk dan dipasang batu bronjong
Sabtu, 23 Maret 2024 13:48 Wib
Mensos kunjungi korban banjir bandang di Pesisir Selatan
Jumat, 15 Maret 2024 13:45 Wib
Bupati Pesisir Selatan sampaikan penanganan dan dampak banjir ke Menko PMK
Rabu, 13 Maret 2024 15:08 Wib
BSMI Sumbar salurkan bantuan bagi korban banjir bandang Pesisir Selatan
Senin, 11 Maret 2024 19:58 Wib