Kawasan Manggopoh Agam diterjang banjir, BPBD minta mengungsi ke daerah lebih aman

id Banjir agam,berita agam,agam terkini

Kawasan Manggopoh Agam diterjang banjir, BPBD minta mengungsi ke daerah lebih aman

Warga Sago, Nagari Manggopoh, Kecamatan Lubukbasung, Kabupaten Agam sedang menyelamatkan barang berharga miliknya dari banjir, Selasa (28/1) malam. (Dok BPBD)

Lubukbasung, (ANTARA) - Sebanyak 22 unit rumah di Manggopoh, Kecamatan Lubukbasung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat direndam banjir setinggi 50-80 centimeter akibat curah hujan tinggi melanda daerah itu pada Selasa (28/1) malam.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, Muhammad Lutfi Ar di Lubukbasung, Rabu, mengatakan 22 unit rumah itu berada di Jorong Sago sebanyak tujuh unit, dan Lubuak Lansek Pasa Durian 15 unit.

"Ketinggian air mencapai 50-80 centimeter dan SMAN 3 Lubukbasung yang berada di Sago juga terendam banjir setinggi satu meter," katanya didampingi anggota Pusdalops BPBD Agam, Lukman.

Ia mengatakan, air mulai naik ke rumah warga di Sago pada Selasa (28/1) sekitar pukul 21.00 WIB.

Sedangkan di Lubuak Lansek, Pasar Durian air mulai naik pada Rabu (29/1) sekitar pukul 00.30 WIB.

Warga masih bertahan di rumahnya sambil berupaya menyelamatkan barang berharga miliknya.

"Tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu, dan Satgas BPBD beserta Kelompok Siaga Bencana telah berada di lokasi banjir," katanya.

Sementara banjir yang merendam rumah di Lubuak Lansek Pasar Durian akibat meluapnya sungai Batang Antokan setelah curah hujan cukup tinggi melanda daerah itu pada Selasa (28/1) sore.

Sementara banjir merendam rumah di Sago akibat daerah itu berada di kerendahan.

Pihaknya mengimbau warga yang berada di sepanjang sungai, daerah dataran rendah dan pegunungan agar meningkatkan kewaspadaan saat curah hujan tinggi melanda daerah itu dengan cara mengungsi ke daerah lebih aman.

"Segera mengungsi ke daerah lebih aman agar tidak menjadi korban," katanya. (*)