Diduga depresi, seorang siswi di Agam mencoba melompat dari menara masjid

id siswi depresi,menara masjid,pelajar melompat dari menara,Tim Rescue 113,Satpol PP Damkar

Diduga depresi, seorang siswi di Agam mencoba melompat dari menara masjid

Tim Rescue 113 milik Satpol PP Damkar Agam, menurunkan salah seorang siswi yang mencoba meloncat dari menara masjid, Senin (27/1). (ANTARA/Yusrizal)

​​​​​​​Lubukbasung,  (ANTARA) - Seorang siswi SMA di Kabupaten Agam, Sumatera Barat mencoba melompat dari menara Masjid Nurul Falah, Kecamatan Lubukbasung yang memiliki ketinggian 10 meter, Senin (27/1) sekitar pukul 12.30 WIB.

Untung, siswi tersebut segera dievakuasi oleh Tim Rescue 113 milik Satpol PP Damkar setempat, sehingga bisa diselamatkan.

"Kami membutuhkan waktu beberapa menit untuk mengevakuasi siswi, karena ia mencoba memberontak saat diturunkan petugas," kata Kepala Satpol PP Damkar Agam, Kurniawan Syahputra.

Ia mengatakan, sebelumnya petugas mencoba untuk membujuk siswi itu agar turun dari menara masjid. Namun ia tidak mau turun dan mencoba berteriak. Dengan kejelian petugas, siswi salah satu SMA di daerah itu akhirnya bersedia turun.

"Kami membawanya turun menggunakan mobil truk skylift milik Dinas Lingkungan Hidup Agam," katanya.

Sesampainya di bawah, siswi itu langsung diserahkan kepada majelia guru.

Siswi ini naik ke menara masjid diduga karena depresi dan sebelumnya siswi itu kesurupan di sekolahnya.

Salah seorang warga Lubukbasung, Hikmah (42) di Lubukbasung, Senin, mengatakan siswi itu naik ke menara menjelang Shalat Zuhur.

Jamaah masjid sudah mencoba meminta siswi itu turun, namun tidak diindahkan.

"Kami sudah mencoba meminta siswi itu turun dan tidak diindahkan, sehingga datang anggota Tim Rescue 113 Satpol PP Damkar Agam," katanya. (*)