Bank Nagari cabang Solok siapkan SDM jelang konversi ke syariah 2021

Arosuka (ANTARA) - Bank Nagari Cabang Solok, Sumatera Barat menyiapkan sumber daya manusia (SDM) dari pihak manajemen dan karyawan dengan mengadakan berbagai pelatihan produk syariah menjelang konversi bank tersebut menuju Bank Nagari Syariah.

"Kami sudah melatih karyawan dan manajemen dari 2019 secara bertahap untuk menyiapkan Bank Nagari menuju bank syariah," kata Pimpinan Bank Nagari Cabang Solok Heri Wildani melalui Wakil Pemimpin cabang Syamsurizal di Solok, Jumat.

Ia menyebutkan semua manajemen dan karyawan telah di berikan pelatihan-pelatihan tentang produk syariah maupun standar pelayanan syariah sehingga dapat memudahkan konversi.

Menurutnya, pada September 2020, Bank Nagari akan mulai melakukan penyesuaian ke produk syariah.

"Tapi perubahan secara signifikan akan berlangsung pada 2021," sebutnya.

Ia menjelaskan secara umum, semua kebijakan yang diamanahkan langsung dari Bank Nagari pusat akan dilanjutkan ke bank-bank nagari cabang.

Selain itu, untuk menyebarluaskan produk-produk syariah, pihaknya telah melakukan berbagai sosialisasi dan edukasi ke nasabah-nasabah untuk memberitahukan pemindahan status bank nagari dari konvensional ke syariah.

"Ini kami lakukan secara bertahap dan terus menerus sehingga sosialisasi diketahui oleh seluruh nasabah," ujarnya.

Pihaknya juga akan melaksanakan gathering dan pertemuan dengan seluruh wali nagari di Kabupaten Solok untuk memberitahukan perubahan status Bank Nagari. Sehingga wali nagari nantinya yang akan menyampaikan ke masyarakat secara luas terutama nasabah nagari.

"Kami berharap semoga semua nasabah tetap di Bank Nagari Syariah nantinya. Karena, satu-satunya Bank yang dikelola daerah adalah Bank Nagari," ujarnya.

Sejauh ini, sudah banyak masyarakat yang bertanya tentang perubahan Bank Nagari ke Bank Nagari Syariah. Dan pihaknya menjelaskan bagaimana perbedaan Bank Nagari konvensional dengan Bank Nagari Syariah sehingga mereka paham.

"Banyak nasabah secara umum, masih belum mengetahui kelebihan produk-produk syariah dan kemudahan yang diberikan dibanding konvensional. Ini yang perlu terus kami sosialisasikan," sebutnya.