2020, Baznas Pesisir Selatan targetkan pungut zakat Rp11 miliar

id Baznas,Pesisir Selatan

2020, Baznas Pesisir Selatan targetkan pungut zakat Rp11 miliar

Ketua Baznas Pesisir Selatan, Yuspardi menyerahkan biaya rehabilitasi rumah tidak layak huni ke salah satu warga kurang mampu. (ANTARA SUMBAR/istimewa)

​​​​​​​Painan (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat menargetkan pungutan zakat sebesar Rp11 miliar pada 2020.

"Target 2020 ini memang agak besar dibanding 2019 yang waktu itu hanya Rp7,2 miliar," kata Ketua Baznas Pesisir Selatan, Yuspardi di Painan, Rabu.

Kendati di 2019 target hanya Rp7,2 miliar namun zakat yang berhasil dipungut mencapai Rp12,7 miliar, dan itu akan dijadikan motivasi untuk lebih maksimal memungut zakat pada tahun ini.

Ia menyebut pungutan zakat yang melebihi target pada 2019 tidak bisa dilepaskan dari dukungan penuh seluruh ASN di daerah setempat baik yang bertugas di lingkup pemerintah kabupaten dan juga kantor Kementerian Agama setempat.

"Peran dari ASN tidak bisa kami pungkiri dan di 2020 ini selain tetap fokus ke ASN kami juga akan merambah instansi lain seperti pegawai perbankan, hingga pabrik-pabrik di Pesisir Selatan," kata dia.

Ia mengungkapkan, dengan capaian pungutan zakat di 2019 berbagai kegiatan telah digelar mulai dari rehabilitasi dan pembangunan sebanyak 215 unit rumah layak huni dengan anggaran maksimal per unit Rp20 juta.

Santunan biaya hidup terhadap 19 keluarga miskin, 50 paket bantuan kemanusiaan, beasiswa bagi anak sekolah dasar sebanyak 2.607 orang, SMP dan MTs sebanyak 1.851 orang, SMA, MA dan MK sebanyak 508 orang dan mahasiswa S1 dan S2 sebanyak 1.874 orang.

Selanjutnya bantuan biaya berobat bagi 658 orang, modal usaha 114 orang, serta juga bantuan ormas, mualaf, dan sebanyak 721 paket ramadhan.