Sumbar kucurkan Rp2,3 miliar untuk bonus atlet

id koni sumbar,bonus atlet,nasrul abit

Sumbar kucurkan Rp2,3 miliar untuk bonus atlet

Penyerahan bonus atlet berprestasi di Padang, Jumat (27/12/2019) ANTARA/Miko Elfisha

Padang (ANTARA) - KONI Sumatera Barat mengucurkan Rp2,3 miliar untuk bonus bagi atlet peraih medali dalam Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) X di Bengkulu, Pra PON dan SEA Games 2019.

"Besaran bonus disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. Namun, di Sumatera kita bukan yang terendah," kata Ketua KONI Sumbar, Saiful di Padang, Jumat.

Bonus itu untuk peraih medali perorangan dalam ajang Porwil dan Pra PON itu masing-masing Rp20 juta untuk medali emas, Rp10 juta untuk perak dan Rp5 juta untuk perunggu.

Khusus untuk atlet peraih medali di ajang SEA Games, peraih medali emas perorangan diberikan penghargaan bonus Rp100 juta sementara untuk perunggu beregu Rp15 juta.

SEA Games 2019, ada tujuh orang atlet Sumbar yang ikut berlaga. Dari tujuh atlet itu, dua diantaranya berhasil meraih medali yaitu emas untuk pencak silat atas nama Suci Wulandari dan perunggu untuk takraw oleh atlet Syamsul Akmal.

Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit mengapresiasi prestasi yang diraih oleh atlet asal provinsi itu dalam ajang tingkat nasional dan internasional dan mendorong agar bisa pula berprestasi di PON Papua.

Ia menegaskan prestasi bagi atlet hanya bisa diraih dengan latihan keras dan disiplin. Karena itu peraih medali dan masuk pelatda harus menunjukkan tekad untuk bisa mengharumkan nama pribadi dan daerah.

"Peraih medali ini nanti akan masuk pelatda, persiapan menuju PON di Papua. Atlet lain yang juga dipercaya masuk pelatda juga harus bisa menunjukkan bahwa mereka pantas untuk mewakili nama Sumbar," katanya.

Sampai saat ini informasi PON di Papua tetap berjalan sesuai jadwal, tidak ada perubahan. Karena itu atlet diminta fokus berlatih meningkatkan kemampuan diri.