Pariaman, (ANTARA) - Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat membagikan perlengkapan usaha makanan ringan untuk 120 pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) pemula di daerah itu guna meningkatkan usaha mereka.
"Kami ingin menciptakan wirausaha-wirausaha baru di Pariaman sehingga sasaran bantuan yang kami bagikan untuk pemula," kata Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah Pariaman Gusniyetti Zaunit usai penyerahan bantuan di Pariaman, Senin.
Ia mengatakan pelaku usaha tersebut tidak saja diberikan perlengkapan memasak namun juga pembinaan agar menghasilkan produk berkualitas sehingga memenuhi standar penjualan.
Ia menyampaikan pemenuhan standar tersebut tidak saja dari rasa dan bentuknya namun juga kemasan sehingga dapat menarik pembeli.
"Setidaknya 50 persen dari 120 palaku UMKM pemula tersebut menjadi pelaku usaha yang andal," katanya.
Oleh karena itu, lanjutnya pihaknya akan terus membimbing pelaku usaha pemula tersebut dan membantu memasarkannya sehingga usahanya berkembang.
Ia merincikan adapun bantuan yang diberikan yaitu mulai dari perlengkapan masak di antaranya wajan dan pengiris hingga mesin perekat kemasan plastik.
Ia mengatakan sebelum mendapatkan bantuan tersebut pelaku usaha mengikat kemasan produknya dengan karet gelang atau membakar ujung kemasan plastik dengan api lilin sehingga terlihat tidak rapi.
Selain memberikan bantuan untuk pelaku UMKM pemula makanan ringan, lanjutnya pihaknya juga membagikan 33 mesin jahit untuk penjahit di daerah itu.
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Kota Pariaman Lucyanel Genius mengharapkan dengan adanya bantuan tersebut maka dapat meningkatkan perekonomian warga di daerah itu.
"Kami pun akan membina pelaku usaha untuk meningkatkan produknya," ujarnya.
Ia menyampaikan pihaknya juga mempromosikan produk UMKM daerah itu dengan menggunakan produknya pada kegiatan-kegiatan serta mengikuti pemeran usaha di luar Kota Pariaman.
Sementara itu, salah seorang penerima bantuan tersebut Yulianis mengatakan ia baru membuka usaha semenjak satu bulan yang lalu.
"Selama itu saya menutup kemasan hanya dengan membakar ujungnya dengan api lilin," kata dia.
Namun, lanjutnya dengan bantuan perakat yang diberikan maka dapat mempercantik kemasan produknya sehingga menarik minat pembeli. (*)
Berita Terkait
Kemenkop UMKM dampingi pelaku usaha Sumbar urus sertifikasi halal
Jumat, 29 Maret 2024 4:12 Wib
Desa di Pariaman kembangkan inovasi peluang usaha warga
Kamis, 28 Maret 2024 16:02 Wib
PLN Dukung Sinergi Kementerian BUMN dan TNI, maksimalkan sumber daya hingga pengamanan aset
Rabu, 27 Maret 2024 11:51 Wib
Dukung dunia usaha, Pemkab Pesisir Selatan beri pelaksana rampungkan kegiatan
Jumat, 22 Maret 2024 9:01 Wib
Ratas terkait pelaksanaan usaha tambang dan IKN
Rabu, 13 Maret 2024 12:29 Wib
DPMPTSP Sumatera Barat gelar forum komunikasi pelaku usaha daerah
Kamis, 29 Februari 2024 11:37 Wib
Usaha makin lancar berkat gerobak dan dukungan modal dari YBM PLN
Sabtu, 24 Februari 2024 9:30 Wib
Baznas Pariaman salurkan bantuan modal usaha senilai Rp323 juta
Jumat, 23 Februari 2024 18:59 Wib