Gara-gara bakar rumput, empat hektare lahan warga Agam terbakar

id kebakaran lahan

Gara-gara bakar rumput, empat hektare lahan warga Agam terbakar

Api menyalar di lahan milik warga Padang Ambacang, Jorong Sungai Jariang, Kecamatan Lubukbasung, Kabupaten Agam, Senin (11/11). (Dok BPBD Agam)

​​​​​​​Lubukbasung, (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, merilis sekitar empat hektare lahan padang rumput terbakar di Padang Ambacang, Jorong Sungai Jariang, Kecamatan Lubukbasung, Senin (11/11) sekitar 18.10 WIB.

"Lahan milik Asril (55) itu terbakar akibat pembakaran rumput hasil perambahan oleh warga," kata Kepala BPBD Agam, Muhammad Lutfi AR di Lubukbasung, Senin.

Ia mengatakan, api dengan mudah menjalar ke sekeliling lahan mengingat cuaca panas dan angin cukup kencang.

Untuk memadamkan api, tambahnya, pihaknya melakukan koordinasi dengan Satpol PP Damkar setempat dan masyarakat setempat.

Namun kondisi lokasi tidak bisa dilalui kendaraan, maka pemadaman hanya dilakukan secara manual.

"Di lokasi tidak ada sumber air karena berada di daerah ketinggian, sehingga pemadaman hanya dilakukan secara manual," katanya.

Ia menambahkan, dengan kerja keras tim gabungan maka api sudah mulai padam beberapa jam setelah kejadian.

Setelah itu tim melakukan pendinginan dan penyisiran di sekeliling lokasi dalam memastikan api sudah padam.

Sebelumnya, kebakaran lahan juga terjadi di Matua Mudiak, Kecamatan Matur seluas 0,5 hektar pada Jumat (8/11).

Dengan kejadian itu, Lutfi mengimbau warga untuk tidak membakar hasil pembersihan lahan dan biarkan menjadi pupuk kompos bagi tanaman.

Selain itu, tidak membuang puntung rokok di sekitar lahan karena beresiko kebakaran.

"Ini harus dilkukan dalam mengantisipasi kebakaran karena api dengan mudah menyalar dengan kondisi cuaca panas ini," katanya. (*)