Jakarta, (ANTARA) - Pelatih Ajax Amsterdam Erik ten Hag menyatakan ia akan tetap di klub Belanda itu sampai akhir musim meski sempat dikaitkan dengan kemungkinan mengisi kekosongan pelatih di di Bayern Munich.
Juara Bundesliga itu memberhentikan Niko Kovac pada hari Minggu setelah kekalahan 1-5 di 5-1 di Eintracht Frankfurt di kompetisi liga dan Ten Hag telah banyak dikaitkan dengan peran tersebut.
Ten Hag menandatangani kontrak baru di Ajax hingga Juni 2022 setelah memimpin klub itu menjuarai kompetisi Liga Belanda dan Piala Liga, serta mencapai semifinal Liga Champions.
Ten Hag sebelumnya melatih tim cadangan Bayern Munich antara 2013 dan 2015.
"Saya dapat mengonfirmasi bahwa saya merasakan hubungan yang kuat dengan tim saya dan semua orang di Ajax," kata Ten Hag kepada wartawan jelang pertandingan Liga Champions melawan Chelsea.
"Saya memastikan saya tetap di Ajax musim ini. Bayern adalah klub yang fantastis, masih ada di hati saya, tapi saya di Ajax.
"Saya bukan pemimpi. Saya fokus pada Ajax hari ini, dan pertandingan besok, yang penting," katanya seperti dikutip Reuters.
Bayern berada di urutan keempat di Bundesliga, empat poin di belakang pemimpin klasemen Borussia Moenchengladbach, sementara Ajax memimpin dengan keunggulan enam poin penuhdi puncak klasemen Eredivisie.
Di Liga Champions, Ajax berada di posisi kedua di Grup H, sama-sama mengantongi enam poin dengan Chelsea di tempat pertama setelah tiga pertandingan.
"Saya sangat menghormati Chelsea, tetapi saya juga percayai pada para pemain saya," tambah Ten Hag. "Ketika mereka bermain sebagai tim selama 90 menit, kami memiliki peluang untuk menang. Kami akan melakukannya." (*)
Pelatih Ajax Ten Hag putuskan tidak akan pindah sampai akhir musim
Manajer Ajax Erik ten Hag. (ANTARA/Twitter@AFCAjax)
