KPU evaluasi penyelenggaraan Pemilu 2019 di Sumbar

id KPU, sumbar, pemilu 2019,kpu 2019,kpu ri pemilu 2019,hasil pemilu 2019,hasil pemilu 2019 kpu,info pemilu 2019,pemilu 2019 kpu go id

KPU evaluasi penyelenggaraan Pemilu 2019 di Sumbar

Ketua KPU Sumatera Barat Amnasmen memberikan paparan dalam Evaluasi Penyelenggaraan Pemilu 2019 di Batusangkar, Sabtu (istimewa)

Padang (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat mengevaluasi penyelenggaraan pemilu 2019 yang telah dilaksanakan secara bersama di daerah itu.

Komisioner KPU Sumbar Gebril Daulai selepas kegiatan Evaluasi Penyelenggaraan Pemilu 2019 di Batusangkar, Sabtu mengatakan rapat kerja evaluasi ini merupakan tahapan akhir dari rapat evaluasi tahapan pemilu 2019 yang sudah dilakukan masing-masing divisi yang ada di KPU.

Ia mengatakan dalam evaluasi kali ini KPU tidak hanya melibatkan pihak internal namun juga pihak eksternal salah satunya adalah media.

"Media merupakan pilar demokrasi keempat dan kami perlu masukan dan pandangan mereka terhadap tahapan pemilu yang dijalankan KPU," katanya.

Ia mengatakan rapat kerja evaluasi penyelenggaraan pemilu 2019 ini pihaknya menghadirkan narasumber seperti Hakim Konstitusi Saldi Isra, Ketua Bawaslu Sumbar Surya Efitrimen, Khairul Fahmi dan Harris Efendi Iskandar (akademisi).

"Sedangkan peserta rapat yakni ketua dan anggota KPU kabupaten kota dan sejumlah wartawan dari berbagai media di Sumbar," kata dia.

Ia mengatakan dalam rapat ini seluruh peserta dibagi dalam lima kelompok yakni kelompok.

Ia menjelaskan untuk kelompok A akan membahas persoalan di divisi keuangan, umum, logistik, rumah tangga dan sekretaris kabupaten kota.

Kelompok B akan mengevaluasi yang ada di divisi teknis penyelenggaraan dan sekretaris kabupaten dan kota.

Kemudian Kelompok C membahas persoalan di divisi sosialisasi, pendidikan pemilih, parmas dan sumber daya manusia serta sekretaris kabupaten dan kota

Kelompok D akan membahas persoalan yang ada di divisi perencanaan, data dan informasi dan sekretaris

Dan kelompok terakhir, Kelompok E membahas persoalan di divisi hukum dan pengawasan dan sekretaris.

"Hasilnya diskusi tersebut akan dibicarakan sebagai masukan dalam pelaksanaan pemilu yang akan datang," kata dia.