Wako Fadly Amran paparkan langkah Padang Panjang membangun Smart City

Padang Panjang, (ANTARA) - Wali Kota Padang Panjang, Sumatera Barat Fadly Amran memaparkan langkah yang diterapkan untuk membangun daerah itu sebagai Kota Cerdas dalam presentasi di GovInsider Live at United Nations Economic and Social Commission for Asia Pacific di Bangkok, Thailand.

Kegiatan itu digelar di United Nation Conference Center, Bangkok pada Rabu (16/10) dan Kamis(17/10).

Fadly Amran dalam keterangannya mengatakan bahwa Smart City bukan hanya berkaitan dengan penggunaan teknologi namun lebih sebagai upaya suatu daerah bisa memanfaatkan sebaik mungkin potensi yang dimiliki pemangku kepentingan dan masyarakatnya.

Dalam forum itu ia memaparkan inovasi yang dilaksanakan pemerintah setempat dalam membangun kota cerdas dengan tetap memperhatikan kearifan lokal.

Salah satu program yang disiapkan yaitu Smart Surau untuk diterapkan pada 2020. Lewat inovasi itu, pihaknya ingin mengembalikan peran surau sebagai salah satu tempat berkumpulnya anak-anak dan remaja di Minangkabau untuk belajar.

Program lainnya berkaitan dengan upaya meningkatkan kapasitas sumber daya manusia melalui penyediaan beasiswa, kegiatan literasi yang didorong tumbuh langsung dari masyarakat serta jaminan dan pelayanan untuk urusan kesehatan.

Sementara salah satu bentuk inovasi yang tumbuh dari masyarakat yaitu kehadiran desa wisata Kubu Gadang yang sudah mulai dilirik oleh wisatawann dalam dan luar Sumbar.

Membangun kota cerdas, menurutnya tidak cukup hanya memanfaatkan pemerintah dan masyarakat namun dapat melibatkan pihak swasta untuk lebih memberi dukungan dalam teknologi dan keuangan.

Pemaparan Fadly ditutup dengan kesimpulan bahwa teknologi dapat dijadikan sebagai alat untuk membangun masyarakat yang sejahtera dan bahagia. (*)